RIAU ONLINE - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana untuk menurunkan harga jual bahan bakar minyak (BBM) non subsidi. Hal ini menyusul harga minyak mentah dunia yang turun.
Sebelumnya, Kementerian ESDM telah memanggil sejumlah badan usaha untuk membahas hal ini. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Djoko Siswanto mengatakan badan usaha tersebut komitmen untuk menurunkan harga.
"Harga minyak dunia turun, saya sudah panggil Pertamina, AKR, Shell, Total, Vivo, Garuda Mas, mereka semua commit untuk menurunkan harga," kata dia, dilansir dari detikcom, Rabu, 28 November 2018.
Bahkan, kata dia, badan usaha tersebut ada yang berniat untuk menurunkan harga pada pekan depan. Namun, menurut Djoko Siswanto, penurunan harga paling lambat pada Januari tahun depan.
"Ada yang minggu depan, paling telat bulan Januari 2019," ujarnya.
Terkait besaran harga, Djoko enggan memberi rincian. "Tanya mereka saja, tapi saya tinggal menunggu surat mereka," tutupnya.