RIAU ONLINE, PEKANBARU - Setelah melaksanakan Sosialisasi Program Pembayaran Non Tunai di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau, pekan lalu, kini giliran Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bekerja sama dengan Bank Riau Kepri (BRK) kembali melaksanakan acara serupa.
Acara ini menghadirkan langsung Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Drs Syarifuddin, MM, sebagai narasumber. Kegiatan yang mendukung program pemerintah pusat terhadap pelaksanaan transaksi non tunai ini dilaksanakan di Ballroom Hotel Harmoni Batam, Jumat, 27 Oktober 2017.
Hadir dalam acara tersebut Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun, diwakilkan Asisten Bidang Ekonomi Setdaprov Kepri Syamsul Bahrum, Asisten Bidang Administrasi Umum Setdaporv Kepri M Hasbi, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kepri Gusti Raizal Eka Putra, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepri Iwan M. Ridwan dan Kapolda Kepri diwakili Kasubidal Keuangan Polda Kepri Irwan.
Hadir juga 5 Pemkab dan 2 Pemko se-Provinsi Kepulauan Riau, antara lain para Sekda, Asisten dan Kepala BPKAD dan Kepala Bapenda masing-masing Kabupaten/Kota.
Baca Juga:
Sistem Kasda Online Bantu Pemda Pantau Transaksi Keuangan Daerah Secara Real Time
Bank Riaukepri Bangga Pemkab Karimun Pertama Terapkan Simda
Sedangkan dari Bank Riau Kepri langsung hadir Dirut Bank Riau Kepri Irvandi Gustari, Direktur Operasional Denny Mulya Akbar, Komut Raja Mambang Mit beserta Komisaris Independen Taufiqqurahman dan para Pemimpin Divisi terkait.
Untuk program non tunai ini Provinsi Kepulauan Riau sudah selangkah lebih maju dibandingkan provinsi lain. Provinsi Kepulauan Riau sudah mengimplementasikan transaksi non tunai pada Bank Riau Kepri yaitu KASDA Online, SKPD Online, aplikasi pajak hotel dan restoran dan penerimaan PBB Online. Wilayah Kepulauan Riau yang telah menerapkan KASDA Online yaitu Batam, Kabupaten Bintan, Kabupaten Anambas, Kabupaten Tanjung Balai Karimun dan Kota Tanjung Pinang.
Untuk SKPD Online telah diterapkan di Kota Batam, Kabupaten Anambas, Kabupaten Tanjung Balai Karimun dan Kota Tanjung Pinang. Dari segi penerimaan kas daerah untuk transaksi non tunai seperti pembayaran pajak hotel dan restoran telah diterapkan di Kota Batam dan PBB Online telah dinikmati masyarakat Kota Batam, Kabupaten Lingga dan Bintan.
Dalam sambutannya, Gubernur Kepulauan Riau diwakilkan Asisten Bidang Ekonomi Setdaprov Kepri, Syamsul Bahrum, menyampaikan program non tunai ini sangat penting mendukung sistem Good Governance.
Kemudian Syamsul menjelaskan program transaksi non tunai ini sejalan dengan visi misi Gubernur Kepulauan Riau dalam mengedepankan transparansi.
Ia berharap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Kepri harus siap dan mendukung penuh program pemerintah pusat ini. Program ini paling lambat dilaksanakan pada tanggal 1 Januari 2018 yang meliputi penerimaan dan pengeluaran daerah.
Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Syarifuddin, mengatakan, transaksi non tunai ini dapat menciptakan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah. Peran perbankan dalam implementasi non tunai ini memiliki banyak dampak positif seperti mempermudah pelayanan, meminimalisir risiko penyelewengan pembayaran dari sisi penerimaan daerah dan peningkatan akurasi pendapatan daerah.
Ia mengapresiasi Bank Riau Kepri telah menginisiasi acara ini di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau. Program non tunai sendiri sudah dilakukan di pemerintahan beberapa negara lain, di antaranya Inggris, Perancis, Tiongkok, juga Belgia. Di Belgia, 93 persen pemerintahnya sudah melakukan transaksi non tunai.
Dalam acara ini juga dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) tentang pelaksanaan pembangunan transaksi non tunai antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dengan Bank Riau Kepri.
Klik Juga:
Bank Riau Kepri Layani Transaksi Keuangan Pemprov Riau Secara Online Non-Tunai
OJK Riau Dukung Kerja Sama Non Tunai Pemprov Riau Dan BRK
Penandatanganan MoU ini dilakukan Dirut Bank Riau Kepri, Irvandi Gustari bersama Gubernur Kepulauan Riau diwakilkan Asisten Bidang Ekonomi Setdaprov Kepri Syamsul Bahrum, disaksikan Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Syarifuddin, Direktur Operasional Bank Riau Kepri Denny Mulya Akbar, Komut Raja Mambang Mit beserta Komisaris Independen Taufiqqurahman dan Asisten Bidang Administrasi Umum Sekdaporv Kepri HM Hasbi.
Penandatanganan MoU ini merupakan bukti kesiapan Bank Riau Kepri mendukung program pemerintah pusat seperti transaksi non tunai.
Sebagai informasi, teknologi Bank Riau Kepri saat ini sangat mumpuni mendukung kegiatan online seperti transaksi non tunai ini. Ini dibuktikan dengan diraihnya Best Practice BPD 2016 “Implementation On ICT Local Bank 2016” dalam ajang Top IT Telco 2016, The Best Bank in Digital Services yang diselenggarakan oleh majalah tempo pada tahun 2016 dan 2017 dan berbagai macam penghargaan tingkat nasional lainnya.
Menurut Corsec dan Humas Bank Riau Kepri, Winovri mengatakan, Bank Riau Kepri siap mendukung penuh implementasi transaksi non tunai di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan Pemprov Riau.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id