Penulis: Wilna Sari
RIAU ONLINE, PEKANBARU - PT Astra International Tbk kembali meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) ketiga di Cengkareng Timur Berseri (bersih, sehat, cerdas dan produktif).
Dalam perhelatan ini hadir Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Ketua PKK DKI Jakarta Veronica Tan, Wali Kota Jakarta Barat M Anas Effendi dan Chief of Corporate Communications, Social Responsibility and Security PT Astra International Tbk, Pongki Pamungkas.
(Baca Juga: Bantuan Pendidikan Astra Jadi Pertama Kali Tiba di Morotai)
Public Relations Division, Corporate Communications Astra Tbk, Mulawarman dalam siaran persnya mengatakan, Gubernur Ahok menyambut baik kehadiran RPTRA dibangun Astra. Ahok berharap lewat pembangunan RPTRA ini lurah bisa menjalin kedekatan lagi dengan warganya, serta lebih mudah untuk mendengarkan aspirasi mereka.
“Astra sudah membangun lima RPTRA di Jakarta Utara, Selatan, Timur, Barat dan Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu. Saya berharap melalui RPTRA yang ada ini, setiap lurah dapat mengenal warganya dan mendengarkan aspirasi mereka,” ujar Gubernur Ahok dalam sambutannya, Kamis (18/2/2016).
RPTRA Cengkareng Timur Berseri seluas 1.100 meter persegi ini dilengkapi berbagai fasilitas umum, seperti lapangan olahraga multifungsi (futsal dan bulutangkis) dengan open theatre, taman bermain, kolam gizi, taman PKK, ruang serbaguna, PKK Gross Mart, ruang laktasi, perpustakaan, dan Ruang SIM PKK yang dapat dimanfaatkan masyarakat sekitar, sesuai dengan hasil social mapping yang telah dilakukan sebelumnya.
Mulawarman menilai, keunikan RPTRA Cengkareng Timur Berseri adalah desain jamur yang tampak pada bangunan dan taman di area RPTRA. Desain Jamur ini memperkuat identitas Kampung Berseri Astra Jakarta Barat yang berbasis produk olahan Jamur.
Selain itu, kondisi berbeda juga terlihat dari segi lokasi RPTRA ini berdekatan dengan SDN Cengkareng Timur 21 Pagi yang merupakan SD Adiwiyata Binaan Astra.
"Kondisi ini tentunya sejalan dengan empat pilar program CSR Astra di bidang pendidikan, di mana keberadaan RPTRA juga turut mendukung program edukasi lingkungan di area tersebut," katanya.
(Klik Juga: Ini Dia Duga Pebalap yang Didukung AHM)
Menurut Dwi Agustini, Kepala Sekolah SDN Cengkareng Timur 21 Pagi, RPTRA ini sangat bermanfaat bagi anak-anak setempat. Karena sulit mencari lahan untuk bermain.
“Di halaman SD ini saja setiap akhir jam pelajaran, lapangan selalu penuh sampai waktu Magrib. Pernah suatu hari pintu gerbang SD terkunci, tapi anak-anak nekat memanjat pagar karena sangat ingin bermain di halaman ini,” katanya.
Hal tersebut, lebih lanjut ujar Dwi, disebabkan karena sekolah belum sanggup memenuhi keinginan para siswa untuk memiliki ruang terbuka yang lebih luas dan memadai.
“Sebelum dibangun pun, anak-anak ingin bermain futsal, karena tidak ada lapangan futsal yang memadai. Dengan RPTRA ini, kegiatan nonakademik akan lebih maksimal,” katanya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
