RIAU ONLINE, PEKANBARU - Lagi-lagi, empat perenang cilik asal Riau, menorehkan prestasi di kancah nasional. Keempat perenang tersebut bertanding dalam Kejuaraan Renang Liga Sekolah Internasional dan Swasta (Lisca), Karawaci, Banten.
Keempat perenang Riau itu merupakan murid Sekolah Indonesia Creative School, Pekanbaru. Mereka adu cepat dengan sekolah-sekolah internasional lainnya, seperti Jakarta International School, Australian School, British School, American School, dan sekolah swasta lainnya.
Keempat perenang tersebut, M Ricky Pratama (12), Mochammad Iqbal Ahmi (11), Dzimar Alfath Muhammad (9) dan Khalif Muhammad (5). Untuk Dzimar, perenang 9 tahun ini dinobatkan sebagai perenang terbaik dalam kejuaraan yang diselenggarakan di Kolam Renang Universitas Pelita Harapan, Karawaci, Banten, Sabtu, 30 OKtober 2016.
Baca Juga: Raih Perak, Cucu Gubernur Riau Ini Kalahkan Cucu Sultan Brunei
Dzimar meraih piala sebagai perenang terbaik di kelasnya Kelumpok Umur (KU) 9 Tahun dengan raihan total medali 2 emas 1 perak dan 1 perunggu dari 5 nomor dipertandingkan.
TIGA dari empat perenang cilik asal Riau, mengukir sejarah dalam Liga Renang Antar-Sekolah Internasional yang diselenggakaran di Kolam Renang Univeritas Pelita Harapan, Karawaci, 29-30 Oktober 2016. Riau diwakil Sekolah Indonesia Creative School berada di urutan 5 dari 30 sekolah yang bertanding seluruh Indonesia.
"Alhamdulillah, Dzimar dinobatkan sebagai perenang terbaik. Ia memperoleh 2 medali emas, 1 perak dan 2 perunggu dari 5 momor yang dipertandingkan," kata orangtua Dzimar, Ahmi Septari Saleh Djasit, kepada RIAUONLINE.CO.ID, Minggu, 31 Oktober 2016.
Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Riau ini menjelaskan, pertandingan ini diikuti 30 sekolah swasta dan internsional se-indonesia.
Keempat perenang tersebut, tuturnya, turun pada masing-masing mengikuti 5 nomor dari 5 kelas dipertandingkan. Kelima nomor tersebut antara lain, 50m gaya bebas , 50m gaya dada, 50m gaya punggung, 50m gaya kupu-kupu serta 200m gaya bebas relay.
Klik Juga: Ternyata Perenang Cilik yang Ukir Nama di Internasional Itu Cucu Saleh Djasit
"Dari semua nomor yang diperlombakan, keempatnya meraup 11 medali, perinciannya 2 emas, 2 perak dan 6 perunggu. Dengan medali sejumlah itu, Riau diwakili oleh Sekolah Indonesian Cretive School secara keseluruhan berada di posisi 5 dari 30 sekolah yang ikut serta," pungkas Ketua DPW Perindo Riau itu.
INILAH empat (kuartet) perenang cilik asal Riau, mengukir sejarah dalam Liga Renang Antar-Sekolah Internasional yang diselenggakaran di Kolam Renang Univeritas Pelita Harapan, Karawaci, 29-30 Oktober 2016. Riau diwakil Sekolah Indonesia Creative School berada di urutan 5 dari 30 sekolah yang bertanding seluruh Indonesia.
Dzimar juga digadang-gadangkan akan mengikuti jejak perenang papan atas Indonesia, seperti Richard Sam Bera, si kembar Albert dan Felix C Sutanto, serta perenang masa kini yang pernah membela Riau, I Gede Astawan.
Prestasinya, pada Kejuaraan Renang Amatir di Brunei Darussalam, 15-17 April 2016 silam, di Bandar Seri Begawa, Dzimar yang turun pada nomor lomba 50 meter gaya bebas, menempati posisi 7. Sedangkan 100 gaya dada di urutan 11 dan 50 meter gaya dada raih medali Perak.
Dzimar juga mencatatkan namanya pada kejuaraan yang diselenggarakan klub renang terkemuka di Singapura, Chinese Swimming Club. Kejuaraan diselenggarakan awal September ini ia meraih medali perunggu pada kelas 50 meter gaya dada.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline