Inilah Penyebab Wacana Larangan Fly Over Bagi Kendaraan Roda Dua

Laporan: Azhar Saputra

 

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Manajemen Rekayasa Lalulintas‎ Jalan Dishub Pekanbaru, M. Yevizal mengatakan bahwa penyebab wacana pemisahan kendaraan roda dua yang melintasi Fly over Jalan Jenderal Sudirman-Imam Munandar dan Jenderal Sudirman-Tuanku Tambusai karena kendaraan roda dua penyumbang laka lantas.

 

"‎Fokus utama dari Dishub sendiri dari hasil keputusan forum diskusi antara Dinas PU, Polda Riau, unsur transportasi lainnya seperti Jasa Raharja merencanakan pemisahan pengalihan roda dua dengan empat saat berada di Flyofer karena untuk saat ini kondisi lalin makin lama makin tingi, apalagi sepeda motor. Tentu hal ini laka lantas dominan dilakukan oleh pengguna sepeda motor," ucapnya, Rabu 14 September 2016.

 

Sementara Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Budi Setiawan mengatakan bahwa sudah lebih dari satu pengendara ‎sepeda motor yang tewas usai pembangunan jembatan layang tersebut.

Baca Juga: Satlantas Akan Canangkan Larangan Fly Over Bagi Kendaran Roda Dua

 

"‎Kalau di Fly over sudah dua orang dan keduanya meninggal dunia. Sementara untuk lakalantas secara keseluruhan 80 persen lakalantas dilakukan oleh oleh pengendara roda dua," katanya.

 

Nantinya, pengendara sepeda motor akan melintasi jalan yang berada di bawah fly over Jalan Jenderal Sudirman sebagaimana sebelumnya saat pembuatan fly over tersebut rampung.

 

Pantauan RIAUONLINE.CO.ID, sampai saat ini‎ pengendara roda dua masih melintas di jalan layang tersebut. Tampak pula beberapa pekerja meremajakan bangunan yang saat ini telah menjadi ikon Kota Pekanbaru‎.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline