RIAU ONLINE, PEKANBARU - Skadron Udara 12 Wing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin menorehkan capaian penting dalam latihan Air to Air Refuelling (AAR) sejak Senin, 14 -17 April 2025 di Lanud Soewondo, Medan.
Latihan ini merupakan bagian dari program strategis TNI Angkatan Udara dalam meningkatkan kapabilitas operasional pesawat tempur Hawk 109/209 melalui kemampuan pengisian bahan bakar di udara.
Latihan AAR ini menggandeng pesawat KC-130 dari Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang sebagai pesawat refueller.
Kegiatan berjalan dengan lancar dan sukses berkat koordinasi solid antar satuan, membuktikan kesiapan dan sinergi TNI AU dalam mendukung misi-misi strategis pertahanan udara nasional.
“Latihan ini tidak hanya untuk mengasah kemampuan teknis penerbang, tetapi juga menanamkan nilai profesionalisme dan ketepatan dalam setiap pelaksanaan operasi udara."
"Ini adalah bagian dari upaya TNI AU membangun postur kekuatan udara yang siap menghadapi tantangan modern,” ujar Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Feri Yunaldi, Jumat, 18 April 2025.
Lebih dari itu, kehadiran Skadron Udara 12 di Medan juga membawa misi edukasi melalui kegiatan Open Base yang digelar di Lanud Soewondo.
Pesawat Hawk 109/209 dari Skadron “Black Panther” menjadi magnet utama dalam acara ini, menarik perhatian masyarakat dan pelajar yang antusias berinteraksi langsung dengan dunia kedirgantaraan.
Danlanud Roesmin Nurjadin menambahkan bahwa kegiatan ini sekaligus menjadi sarana memperkenalkan teknologi militer dan memupuk kebanggaan terhadap kekuatan udara nasional kepada generasi muda.
“Kami ingin anak-anak muda Indonesia mencintai dirgantara dan bermimpi menjadi bagian dari kekuatan udara masa depan,” ujarnya.
Latihan AAR dan kegiatan pembinaan minat dirgantara ini menunjukkan komitmen TNI AU, khususnya Lanud Roesmin Nurjadin dan Skadron Udara 12, dalam menjaga kesiapsiagaan operasional sekaligus membangun kedekatan emosional dengan masyarakat.
"Ke depan, program sejenis diharapkan terus diperluas untuk memperkuat semangat bela negara melalui kekuatan udara yang adaptif dan profesional," pungkasnya.