Sistem Buka Tutup, Ketinggian Air di Jalintim KM 80 Capai 40-50 Sentimeter

Sistem-Buka-Tutup-Ketinggian-Air-di-Jalintim-KM-80-Capai-40-50-Sentimeter.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Arus Lalulintas di Jalur Lintas Timur (Jalintim) KM 83 masih diberlakukan sistem buka tutup baik dari arah Pangkalan Kuras - Pangkalan Kerinci ataupun sebaliknya.

Tingginya debit air di Jalintim KM 83, membuat sejumlah kendaraan kecil dari roda empat maupun roda dua diimbau untuk tidak nekat menghadang banjir.

"Saat ini ketinggian air masih berkisar diantara 40-50 sentimeter," ujar anggota Polres Pelalawan, Aiptu Donni, Minggu, 26 Januari 2025.

Tidak hanya itu, Donni juga mengatakan kalau banyaknya truk yang terbalik membuat arus lalulintas menjadi terganggu.


"Saat ini petugas masih berusaha mengevakuasi truk terbalik dari badan jalan dan akan diupayakan untuk jalan dua arus," pungkasnya.

Diketahui, pengendara motor tak perlu berfikir keras bagaimana caranya melintasi genangan banjir yang terjadi di Jalur Lintas Timur (Jalintim) KM 83, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Sejumlah mobil truk dan Towing menyediakan jasa bagi pengendara motor yang hendak melintas di Jalintim dengan membayar jasa untuk tiap motor diperkirakan dengan harga Rp150 ribu.

"Tadi nyebrang dari Pangkalan Kerinci menuju Pangkalan Kuras naik mobil Towing cukup bayar Rp150 ribu. Kalau naik truk bisa Rp100 ribu," ujar salah seorang pengendara, Zamrul, Sabtu, 25 Januari 2025 lalu.