Pemprov Riau Ajukan Penambahan Kuota Bio Solar Jelang Nataru 2024

Asisten-I-Bidang-Pemerintahan-dan-Kesra-Zulkifli-Syukur.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengajukan penambahan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada Pertamina, untuk mengantisipasi kelangkaan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Hal ini disampaikan Plt Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Riau Zulkifli Syukur, Jumat, 20 Desember 2024. Ia menjelaskan, permintaan tersebut secara resmi diajukan melalui surat yang ditandatangani Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi.

"Pj Gubernur Riau sudah menyampaikan surat kepada Pertamina untuk menambah kuota BBM jenis solar. Saat ini, realisasinya menunggu keputusan BPH Migas, karena penambahan kuota ini kan juga harus mendapatkan persetujuan DPR," ujarnya.

Ia mengatakan, Pemprov mengajukan penambahan 100 ribu kiloliter untuk Solar. Meskipun belum mendapatkan jawaban pasti, menurutnya Pertamina juga mengatakan akan mengupayakan kecukupan suplai minyak di Riau hingga akhir tahun.


"Hasil komunikasi kami, pihak Pertamina menjamin ketersediaan BBM di Riau hingga akhir tahun," jelasnya.

Seperti diketahui, sejak beberapa hari ini sejumlah antrian kendaraan tampak mengular di sejumlah SPBU, khususnya di Kota Pekanbaru. Ia menjelaskan, antrean terjadi karena SPBU kehabisan kuota solar.

Jumlah kendaraan yang mengisi solar diduga lebih banyak daripada kuota solar yang sudah ditetapkan untuk setiap SPBU per tahunnya.

"Ada beberapa SPBU yang kuotanya sudah habis. Memang di beberapa SPBU yang masih ada itu diatur kuotanya per hari sehingga terjadi antrean untuk menjaga sampai akhir tahun," pungkasnya.