Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat meninjau insiden longsor di KM 106, Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Jumat, 29 November 2024.
(Dok. Ditlantas Polda Riau)
RIAU ONLINE, KAMPAR - Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat dan Kasatlantas AKP Vino Lestari meninjau langsung insiden longsor di Jalan Lintas Sumbar – Riau, KM 106, Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Jumat, 29 November 2024 pukul 18.30 WIB.
Lokasi longsor tersebut mengakibatkan gangguan signifikan pada arus lalu lintas, mengingat jalan tersebut merupakan jalur utama yang menghubungkan Provinsi Riau dengan Sumatera Barat.
Pengecekan dilakukan untuk mengevaluasi kondisi dan memastikan langkah-langkah penanganan segera dapat dilakukan guna mengatasi dampak dari kejadian tersebut.
"Kita memastikan keselamatan masyarakat yang melintas di jalur ini. Kami bekerja sama dengan instansi terkait untuk melakukan perbaikan secepat mungkin,” ujar Kombes Taufiq.
Kombes Taufiq menambahkan, selain penanganan darurat, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar masalah ini segera teratasi dan arus lalu lintas kembali normal.
"Selama proses penanganan longsor, kita akan melakukan pengalihan arus dan memberi imbauan kepada masyarakat untuk sementara waktu lewat Kuantan Singingi hingga proses pengerjaan selesai," jelasnya.
"Kami juga mengimbau masyarakat untuk mengikuti petunjuk yang diberikan oleh petugas di lapangan demi kelancaran dan keselamatan bersama,” tambah Taufiq.
Saat ini, Mantan Kabidkum Polda Riau itu mengatakan pihak berwenang telah mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor dan mengembalikan kondisi jalan agar bisa dilalui kembali oleh kendaraan.
Namun, pihak Dirlantas Polda Riau mengingatkan agar pengendara selalu waspada, terutama di musim hujan, yang bisa meningkatkan risiko terjadinya longsor di beberapa titik rawan di wilayah tersebut.
Penanganan bencana longsor ini menjadi perhatian serius, mengingat pentingnya jalan tersebut bagi akses transportasi antarprovinsi.
Dirlantas Polda Riau menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau situasi di lapangan untuk memastikan tidak ada gangguan lebih lanjut terhadap arus lalu lintas.