RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tahapan kampanye dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Pekanbaru tahun 2024 sudah bergulir. Masyarakat pun diimbau jangan sampai terprovokasi selama kampanye hingga 23 November 2024 mendatang.
"Jangan sampai terprovokasi akibat ulah oknum yang tidak bertanggung jawab dalam kampanye pilkada ini," ujar Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, Senin 7 Oktober 2024.
Para kandidat dipersilahkan untuk menyampaikan visi dan misinya selama kampanye. Mereka sejak awal kampanye sudah berkomitmen untuk menjalani Pilkada Damai tahun ini.
"Kita berharap pilkada berjalan damai tanpa PSU, serta terpilih pimpinan yang dipilih masyarakat," kata Indra Pomi.
Dirinya juga berpesan kepada masyarakat agar jangan mudah terpancing isu SARA dalam Pilwako. Ia mengajak masyarakat agar memberikan pilihan dalam pencoblosan November 2024 mendatang.
"Mari jaga situasi kondisi yang tetap kondusif di lingkungannya, dan jangan terpancing isu dan kabar hoaks," katanya mengingatkan.
Indra menambahkan, netralitas ASN juga menjadi satu titik berat dari Pemerintah Kota Pekanbaru dalam mengawal tahapan pilwako. Ia juga memastikan pemerintah kota siap berkolaborasi dengan semua pihak mendukung kesiapan pilkada serentak di Kota Pekanbaru.
"Kami siap berkolaborasi dan bekerjasama dengan seluruh stakeholder, seperti pihak pengamanan dalam hal ini TNI dan Polri," tutupnya.