RIAU ONLINE, PEKANBARU - Simulasi program makan bergizi gratis di Kota Pekanbaru rencananya dimulai pekan depan. Simulasi tahap awal ini berada di dua sekolah yakni satu SD dan satu SMP.
"Pekan depan, kami akan melakukan simulasi di satu SD dan satu SMP. Sehingga, kita bisa lihat kesiapan Kota Pekanbaru melaksanakan program ini," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, Selasa 6 Agustus 2024.
Pelaksanaan simulasi tersebut dapat memberi gambaran terkait teknis dan anggaran yang dibutuhkan. Pemerintah kota pun bisa menyusun anggaran untuk melaksanakan program pemerintah pusat ini.
Risnandar menyebut, mereka perlu mendata jumlah anak yang menerima makan bergizi gratis. Ia menyadari cukup banyak anak-anak yang bakal mendapat Program Makanan Bergizi Gratis di sekolah.
Dirinya mengaku sudah berkomunikasi dengan pemerintah pusat seputar simulasi Program Makanan Bergizi Gratis.
"Kita gelar simulasi ini untuk melihat seperti apa program ini, kita sudah lakukan untuk persiapan pelaksanaannya di Kota Pekanbaru," jelasnya.
Ada sekitar seribu anak bakal menjalani uji coba Program Makanan Bergizi Gratis di Kota Pekanbaru. Menu makanan dalam program ini bernilai Rp 15.000 per anak.
"Program ini baru simulasi, tanpa APBD. Anggarannya mungkin dari CSR," jelas Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal.
Ia menuturkan, hingga saat ini memang belum ada petunjuk teknis dari program ini. Namun pihaknya saat ini masih melakukan proses pendataan terhadap lokasi uji coba.
"Maka kita simulasikan, dengan dana 15 ribu per orang, lauknya cukup atau tidak. Karena makanannya harus empat sehat lima sempurna," tandasnya.