RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pembangunan Pasar Induk Pekanbaru berlanjut setelah sempat terhenti selama tiga tahun. Pemerintah kota mendorong pihak pengembang agar mempercepat proses pembangunan pasar.
Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru optimistis pembangunan Pasar Induk rampung tahun 2024 ini. Saat ini, progres pembangunan sudah mencapai 80 persen.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin menyebut, rencananya pasar yang berada di Jalan Soekarno-Hatta ujung ini mulai dioperasikan setelah Idul Fitri 1445 H mendatang.
"Kita berharap segera selesai, sehingga pedagang yang ada di TPS Terminal) AKAP itu bisa kita geser ke Pasar Induk. Target kita siap lebaran," ujarnya, Selasa 19 Maret 2024.
Ia menjelaskan, pembangunan Pasar Induk melalui Kerja Sama Pemanfaatan (KSP) dengan PT Agung Rafa Bonai. Pengelola Pasar Induk pun diharapkan segera melengkapi fasilitas yang ada di pasar tersebut.
"Seperti tempat jualan, jalan bongkar muatnya, serta toilet. Karena itu adalah hal utama yang dibutuhkan pedagang," kata Zulhelmi.
Pihaknya bakal melakukan sosialisasi kepada para pedagang Pasar Induk yang kini menempati tempat penampungan sementara (TPS) di Terminal AKAP BRPS Payung Sekaki. Ada sekitar 300 pedagang yang kini menempati TPS Pasar Induk.
"Jadi mereka harus mendapatkan kepastian bahwa mereka dapat tempat. Jangan sampai mereka nanti pindah tapi tidak dapat tempat," sebutnya.