RIAU ONLINE, PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat jumlah hotspot atau titik panas wilayah Sumatera terpantau mengalami penurunan, Rabu 28 Februari 2024 sore.
Sebelumnya, sebanyak 39 titik panas atau hotspot sempat mengelilingi Sumatera pada pagi hari, 15 di antaranya berada di Riau.
"Sore ini total titik panas (hotspot) wilayah Sumatera mulai menurun dan hanya mencapai 13 titik," ujar prakirawan BMKG Pekanbaru, Sanya.
Ia menjelaskan dari 13 titik tersebut, berada di Sumatera Barat 2 titik, Sumatera Selatan 2 titik dan Sumatera Utara 1 titik.
"Sedangkan di Riau tersisa 8 titik, diantaranya Kabupaten Bengkalis 5, Kota Dumai 1 dan Rokan hilir 2," tukasnya.
Sementara itu, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah terjadi di Kota Dumai dan Kabupaten Rokan Hilir yang menghabiskan 2,7 hektar lahan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edy Afrizal, menyebut lahan seluas 1,7 hektare terbakar di Tanjung Palas dan Medang Kampai, Dumai, dan di Simpang Lasa Kepenghuluan Sei Gajah Kecamatan Kubu, Rohil, 1 hektare.
"Berdasarkan laporan petugas di lapangan pada 26 April kemarin Karhutla terjadi di Dumai dan Rohil. Dilaporkan sebanyak 2,7 hektar lahan terbakar," kata Edy Afrizal, Selasa, 27 Februari 2024