RIAU ONLINE, SIAK- Kesehatan warga Kecamatan Pusako tergolong aman, tidak ada yang terjangkut sakit akibat banjir. Siak, Senin 15 Januari 2024.
"Jum'at lalu kami bersama dokter, kesling, gizi, bidan serta TNI, pemerintah kecamatan dan pemerintah kampung. Turun langsung ke rumah-rumah warga terdampak banjir. Alhamdulillah hasilnya nihil. Kesehatan warga kecamatan Pusako paska banjir aman. Tidak ada penyakit yang menimpa warga akibat dampak banjir," ungkap Ketua Puskesmas (Kapus) Kecamatan Pusako, Hendri.
Selain itu, kita juga membuka layanan pengaduan masyarakat apabila terdapat tanda-tanda sakit yang di sebabkan karena banjir. Laporan itu akan segera kita tindak lanjuti.
"Warga bisa langsung melapor ke layanan kesehatan terdekat di kampungnya. Selain itu kita juga menyediakan obat membunuh jentik-jentik nyamuk di penampungan air untuk antisipasi demam berdarah (DBD)," terangnya.
Untuk itu, warga tetap waspada, terus menjaga kesehatan, membersihkan lingkungan rumah dan tidak menampung air terlalu lama.
Banjir di kabupaten Siak tergolong tidak separah di daerah lain seperti di kabupaten Pelalawan. Namun, debit air yang tinggi menyebabkan beberapa rumah di daerah rendah terdampak banjir.
Tidak hanya itu, meluapnya air sungai menyebablan arus di parit-parit menjadi sangat laju.
Berdasarkan data yang di peroleh riauonline.co.id, dari BMKG Riau itensitas hujan baik ringan maupun lebat akan terus mengguyur wilayah Provinsi Riau.
Saat ini ada 43 kecamatan dan 192 Desa yang terdampak banjir disebabkan bukan hanya curah hujan melainkan meluapnya sungai-sungai dibeberapa daerah.
Di Kabupaten Siak sendiri ada 8 kecamatan, 43 kampung dan 492 KK yang saat ini terdampak bajir akibat curah hujan tinggi dan luapan pasang sungai.