RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali terjadi di Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, dengan lokasi yang sama, Rabu, 4 Oktober 2023.
Sebelumnya, karhutla juga terjadi pada 28 Agustus 2023 di lokasi tersebut, yang berdekatan dengan SMPN 8 Kecamatan Tambang. Saat itu, siswa sekolah terpaksa diliburkan.
Kini, api kembali melahap lahan gambut tersebut hingga sekitar 5 hektare. Pantauan RIAU ONLINE, api terus menjalar ke semak-semak dan dedaunan kering hingga mengeluarkan kepulan asap cukup tebal di lokasi.
Hingga pagi ini, petugas dari TNI, Polri, Manggala Agni, maish berupaya melakukan pendinginan agar api tidak merambat ke hutan lainnya.
Sementara itu, Polda Riau dan jajaran telah menangani sebanyak 35 kasus karhutla. Kasus karhutla terbanyak berada di Polres Rokan Hilir (Rohil) dengan 10 kasus sepanjang 2023.
Kasubdit Tipiter Ditreskrimsus Polda Riau Kompol Andrie Setiawan menyebut untuk karhutla yang ditangani ada 35 kasus. Sementara, 34 oran telah ditetapkan jadi tersangka.
"Sepanjang 2023 ada 35 kasus ditangani Polda Riau dan jajaran terkait kebakaran hutan dan lahan. Ada 34 orang tersangka," kata Andrie, Rabu, 3 Oktober 2023.
Dari jumlah itu, kasus terbanyak ditangani Polres Rokan Hilir sebanyak 10 kasus dan 11 tersangka. Selanjutnya Polres Indragiri Hilir, Dumai dan Bengkalis dengan masing-masing 6 kasus dengan 15 tersangka.