Pelajar Berkendara Sesuka Hati Bikin Arus Lalin di Jalan Garuda Sakti Semrawut

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Aktivitas lalu lintas di pagi hari menjadikan jalan-jalan di Kota Pekanbaru macet. Kemacetan kerap terjadi di jalan pratokol, khususnya di Jalan Garuda Sakti.

Kemacetan kerap membuat pengendara tidak sabaran sehingga berusaha menyalip kendaraan lain yang justru menambah kemacetan.

Arus lalu lintas Jalan Garuda Sakti terbilang padat, puncak macet dimulai pada pukul 06.30-07.40 WIB. Terdapat beberapa titik macet mulai dari perempatan lampu merah Garuda Sakti, depan SD 37 dan SD 107, pertigaan antara jalan Garuda sakti dan Jalan Buluh Cina.

Dari pantauan RIAU ONLINE, arus lalu lintas mulai ramai lancar setelah pukul 08.00 WIB. Hanya saja sering terlihat pelajar menyalip truk-truk bertonase besar yang sangat berisiko bagi keselamatan.

Zamzami warga, berprofesi sebagai Satpam di SD 37, mengatakan para pelajar suka menyalip kendaraan hingga melawan arah dan membahayana nyawanya dan juga penguna jalan lain.

Dia mengimbau para pelajar bijak berkendara dan masih butuh pengawasan orang tua.

"Anak sekolah bawa motor sangat tidak baik sekali, mereka tidak memikirkan masalah yang ada di jalan, suka potong arus (menyalip), sering diperingati  tidak juga paham. Perlu pembinaan orang tua," ujar Zamzami.

Pantuan Riauonline Aksi para pelajar yang tidak tertib berlalu lntas kerap menambah kemacetan di Jalan Garuda Sakti.

Apalagi lampu lalu lintas di perempatan tersebut mati atau tidak berfungsi. Para pelajar bahkan kerap hampr tertabrak truk karena memaksa menyalip demi lepas dari kemacetan.

Artikel ini ditulis A. Bimas Armansyah, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di RIAU ONLINE