Harga Beras Naik, Disperindag Pekanbaru Turun ke Pasar

Harga-Beras.jpg
(Laras Olivia/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Harga beras di Kota Pekanbaru merangkak naik. Kondisi ini dirasakan masyarakat sejak awal pekan September 2023

Seperti diungkapkan satu warga Panam, Wati. Dirinya menyebut bahwa saat ini harga beras mencapai Rp 150 per per karung. Terutama, beras asli tanpa campuran atau premium berkisar Rp 180 ribu per 10 kg.

"Yang naiknya mengejutkan itu beras. Mahal minta ampun. Semoga segera normal lah. Soalnya itu salah satu kebutuhan pokok," ungkapnya saat ditemui Riau Online, 11 September 2023.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru dan Kantor Wilayah (Kanwil) Bulog Riau-Kepri memantau harga beras di dua pasar tradisional pekan lalu.

"Harga beras memang naik, saya sudah turun bersama Kepala Kanwil Bulog ke pasar tradisional," ujar Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin.


Mereka survei ke Pasar Cik Puan dan Pasar Limapuluh. Ia tak menampik adanya kenaikan harga beras Bulog. Sebelumnya, beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) atau beras Bulog Rp 9.950 per kg.

"Itu untuk satu sak seberat 5 Kg. Per 1 September, harga beras Bulog ini naik Rp 11.500 per kg. Tapi, harga beras Bulog ini masih rendah dibandingkan beras premium lainnya," jelasnya.

Dirinya mengklaim penjualan beras Bulog ini cukup bagus. Sementara beras merk lain menyentuh harga Rp 16.000 hingga Rp17.000 per kg.

Sementara untuk harga bahan pokok lainnya tidak semua mengalami kenaikan dan masih fluktuatif. Harga cabai merah Bukittinggi mencapai Rp 48.000 per kilo, sedangkan cabai merah Jawa berkisar Rp 40.000 per kg.

Harga bawang merah stabil Rp 21.000 per kg, harga ayam turun jadi Rp 23.000 per kg. Begitu pun dengan harga telur yang ikut mengalami penurunan.