Bupati Alfedri Hadiri Temu Bisnis Tahap VI ICEF di Jakarta

Bupati-siak-hadiri-bisnis-ICEF.jpg
(Dok Pemkab Siak)

RIAU ONLINE, JAKARTA - Bupati Siak, Alfedri, menghadiri pembukaan temu bisnis tahap VI Indonesia Catalogue Expo and Forum (ICEF), dengan tema "Merdeka Belanja Produk Dalam Negeri Wujudkan Kemandirian Bangsa", yang dilaksanakan di Jakarta International Expo, Jakarta, Kamis 3 Agustus 2023.

Acara tersebut dibuka Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, dan dihadiri oleh beberapa kementerian terkait, para gubernur, bupati, dan walikota se-Indonesia. 

Bupati Siak, Alfedri, didampingi Kabag Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten Siak, Jon Efendi, mengatakan kegiatan ini upaya mendukung pertumbuhan dan kemajuan ekonomi nasional, salah satu langkahnya dengan menggunakan produk dalam negeri, termasuk industri dan UMKM masyarakat pada umumnya. 

“Acara ini langkah nyata mendukung kampanye nasional, gerakan bangga buatan Indonesia, melalui Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022, tentang percepatan peningkatan penggunaan produk dalam Negeri dan produk usaha mikro, usaha kecil dan koperasi dalam rangka menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia pada pelaksanaan pengadaan barang/Jasa Pemerintah,” sebutnya.


Bupati Siak, Alfedri, mengucapkan syukur bisa hadir pada acara temu bisnis tahap VI Indonesia Catalogue Expo and Forum (ICEF), di Jakarta yang dihadiri oleh seluruh kepala daerah se- Indonesia.

"Tadi Menteri Keuangan RI Sri Mulyani mengatakan bahwa Business matching atau temu bisnis yang dilaksanakan hari ini, merupakan salah satu cara yang sangat penting di dalam memberikan forum dan mediasi sehingga penggunaan produk impor yang masih sangat tinggi bisa terus diturunkan," ucap Alfedri.

“Dalam rangka menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, kita juga sudah mulai menerapkan dengan pihak ketiga, diharapkan pelaksanaan pengadaan barang/jasa Pemerintah daerah, lewat e-katalog wajib menggunakan produk lokal atau dalam negeri,” sebutnya.

Untuk menurunkan penggunaan produk impor, dan juga menjaga ketahanan ekonomi, program penggunaan produk dalam negeri atau P3DN adalah salah satu upaya dari Pemerintah bekerjasama dengan seluruh dunia usaha saat ini.

"Mari tumbuhkan rasa kecintaan kita terhadap produk dalam negeri bukan sekedar gaya, hanya ikuti tren saat ini, tetapi upaya dan dukungan sistematis dari semua pihak untuk memperkuat ekonomi dalam negeri agar dapat bersaing di kancah internasional,” tutup Alfedri.