Rakor bersama Pejabat Daerah, Syamsuar Soroti HIV/AIDS sampai Pemilukada

Rakor-Gubri-bersama-pejabat-daerah.jpg
(Junichi Sitinjak/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau, Syamsuar, menyoroti kasus HIV/AIDS yang masih tinggi di Provinsi Riau. Hal ini disampaikan Syamsuar dalam rapat koordinasi (rakor) bersama pejabat daerah Riau, Senin, 10 Juli 2023.

Dalam rakor itu orang nomor satu di Riau menyebut kasus penyakit menular dan mematikan itu masih tinggi di Pekanbaru.

"HIV tertinggi di Riau tahun 2023 adalah Kota Pekanbaru yaitu 4.393, kemudian angka AIDS di Pekanbaru 2471. Ini menjadi perhatian bersama," tegasnya.

Hal lain yang menjadi perhatian adalah titik api yang menjadi sumber kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau. Data titik api tertinggi di Riau ada di Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir. 



"Ini yang perlu jadi perhatian siagakan seluruh sumberdaya, selalu melakukan pengecekan di lapangan, tingkatkan donasi dan kerjasama dengan seluruh stakeholder," katanya.

Selain itu, situasi politik di Tanah Melayu juga menjadi perhatian Syamsuar, terutama persiapan pemerintah daerah dalam menghadapi pilkada serentak. 

Pejabat tertinggi di Riau itu menyampaikan pesan dari presiden kepada kepala camat per daerah agar mempersiapkan seluruh teknis, logistik, dan sukseskan pilkada serta pemilu agar masyarakat memilih sesuai dengan domisilinya.

"Mari bekerja dengan efisien dan atur segalanya, perkuat pendidikan politik, waspadai isu sara agar tidak menodai masyarakat," jelasnya.