Kedatangan Ketua KPK, Sespimmen Polri Digreg 63: Siap Jadi Pelopor Anti Korupsi

Ketua-KPK-Firli-Bahuri.jpg
(DEFRI CANDRA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, menjadi tamu istimewa dalam dialog kebangsaan bertemakan “Membangun Budaya Anti Korupsi” di Gedung Utaryo, Sespim Lemdiklat Polri, Senin, 8 Mei 2023.

Ketua KPK, Firli Bahuri, mengajak anggota Pokjar XI Sespimmen Polri Digreg 63 dan peserta didik (serdik) Sespimti, Sespimmen, dan Sespimma, untuk menjadi pimpinan yang berani mengambil risiko di tubuh Polri. Terutama, dalam melawan tindakan koruptif yang akan ditemui para Serdik.

“Setiap pemimpin harus berani mengambil resiko, kalau setiap pemimpin tidak berani mengambil risiko jangan pernah jadi pemimpin," kata Firli.

Firli mengatakan dalam perjalanan karirnya, dia selalu menganut satu kalimat terkait langkah-langkah yang harus diambil ketika menjadi seorang pemimpin.

"Karena ada satu kalimat yang selalu saya pakai risiko terbesar akan anda dapatkan seketika anda tidak berani mengambil risiko apapun, anda jangan jadi pemimpin jika tak berani mengambil risiko, Jadi harus kerja keras dan kerja cerdas," ucapnya.

Firli mengatakan budaya korupsi itu bisa dimulai dari tahap apapun termasuk dalam pengadaan barang dan jasa. Bahkan, di tahap perencanaan saja korupsi bisa terjadi jika kegiatan apapun tidak dilakukan secara terbuka.


"Karena tahapan-tahapan korupsi itu mulai dari perencanaan sudah bisa terjadi korupsi, saat pelaksanaan bisa terjadi, penganggaran bisa terjadi, pengawasan dan evaluasi bisa terjadi. Padahal kita sepakat negara kita negara demokrasi," lanjutnya.

Dengan budaya korupsi yang terus mengakar, maka Firli mengatakan bangsa Indonesia tidak akan pernah mencapai tujuannya.

"Kalau kita melihat perjalanan bangsa kita pak, kenapa korupsi menjadi penting (untuk diberantas), karena memang tidak bisa kita mencapai tujuan negara kalau tidak selesai korupsi ini," tuturnya.

Sementara itu, salah satu anggota Pokjar XI Sespimmen Polri Digreg 63, Kompol Hotmartua Ambarita mengatakan seusai mendapat pembelajaran dari Ketua KPK Firli Bahuri, dirinya secara pribadi memiliki tekad untuk menjadi pelopor anti korupsi di tubuh Polri.

“Kami siap menjadi pelopor anti korupsi ke depannya. Semoga Polri menjadi institusi yang bersih dan bebas korupsi. Kemudian dapat dicontoh masyarakat dan semua pihak,” tegasnya.