(Dok Diskominfotik Riau)
RIAU ONLINE, INHU - Safari Ramadan menjadi momen bagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk bersilaturahmi dan menyelesaikan program kerja. Gubernur Riau, Syamsuar, pun turun ke daerah-daerah yang ada di Bumi Melayu.
Salah satu tujuan Safari Ramadan Syamsuar yakni Masjid Al-Mutaqin, di Candirejo Pasir Penyu, Indragiri Hulu (Inhu). Di masjid ini beragam bantuan pun diserahkan seperti bantuan untuk masjid senilai Rp 25 juta serta bantuan dari Baznas Riau untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem senilai Rp 500 juta.
Ada juga bantuan seribu paket santunan Idul Fitri untuk 40 penerima manfaat senilai Rp 20 juta.. Kemudian, pemberian seribu paket Alquran untuk pemerintah Kabupaten Inhu.
Syamsuar berharap bantuan yang telah disalurkan itu dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.
"Tahun ini bersama Baznas ada sebanyak Rp 6 miliar untuk 12 kabupaten/kota di Riau sebanyak 12 ribu fakir miskin," ungkapnya, Selasa, 11 April 2023.
Syamsuar juga menyampaikan syiar islam saat agar keimanan semakin naik sehingga keberkahan dan rezeki pun tetap mengalir saat Ramadan.
Baca Juga
Menurut Syamsuar, pendidikan tidak cukup dari pendidikan murni, anak-anak juga harus mengaji dan belajar di pondok pesantren.
"Orang Riau lebih suka anaknya masuk ponpes. Pada 2019 sekitar 276 ponpes lalu pada 2023 ada 353 ponpes. Kenaikannya sangat tinggi," jelasnya.
Terlebih lagi, Negeri Melayu identik dengan Islam sehingga pendidikan terkait agama sangat penting. Anak-anak tergantung pada orang tua dan pemimpin yang memimpin saat ini.
"Oleh sebab itu, di usia muda harus kuat pada tingkat agama baik tentang ngaji, alquran, dan lainnya," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Indragiri Hulu (Inhu), Junaidi Rachmat menyatakan siap mendukung Pemprov Riau. Kemudian, adanya safari dapat mempererat silaturahmi dalam memajukan Indragiri Hulu.
"Pemda Inhu terus berkomunikasi dengan Pemprov Riau untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan meningkatkan ekonomi. Kemudian, bisa memberikan saran untuk bisa saling mengisi apa yang perlu dilakukan," katanya. (ADVERTORIAL PEMPROV RIAU)
