RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pawai Taaruf MTQ tingkat Kota Pekanbaru ke-55 berlangsung meriah. Rombongan pawai dari 15 kecamatan begitu antusias dengan menampilkan berbagai pertunjukan unik dan keunggulan masing-masing.
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, mengapresiasi semangat masyarakat memeriahkan pawai taaruf. Ia menilai, kecamatan paling unik menampilkan produksi potensi daerahnya.
"Tadi yang menampilkan produksi daerahnya seperti hasil kebun dan pertanian. Ada Kecamatan Rumbai Barat, Rumbai Timur, Kulim, dan Tenayan Raya. Tapi ini belum tentu jadi juara ya, dari perspektif pribadi," ujarnya, Minggu 12 Februari 2023
Menurutnya, setiap kecamatan punya keunikan dan keunggulan masing-masing. Namun ia mengapresiasi kelompok tani yang bisa membantu menurunkan angka inflasi.
"Masyarakat di sana itu hidupnya bertani dan ini sangat membantu kita menurunkan angka inflasi, kemudian ini suatu kegiatan yang sangat luhur, bisa memenuhi kebutuhan masyarakat kota, seperti cabai, sayur dan sebagainya," paparnya.
Indra menyampaikan bahwa astaka MTQ tingkat Kota Pekanbaru berada di Masjid Raudhatus Shalihin. Lokasi masjid ini berada di wilayah Kecamatan Kulim sebagai tuan rumah MTQ tahun 2023.
Lebih lanjut ia menyampaikan, ada 15 kafilah yang ikut dalam pawai taaruf. Jumlahnya mencapai tujuh ribu orang memadati arena MTQ tingkat kota.
"Nanti yang ikut bertanding di MTQ berasal dari seluruh kecamatan, jumlahnya ada sekitar 800 orang peserta," jelasnya.