(Istimewa)
RIAUONLINE, PEKANBARU - Sampah menumpuk terlihat di ruas Jalan Terubuk, simpang Jalan Nurul Yaqin, Pekanbaru. Kebanyakan sampah plastik dan berasal dari sampah rumah tangga.
Warga pun melaporkan kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, lantaran sampah menumpuk sejak Sabtu, 20 Agustus 2022 sore.
"Assalamualaikum, minta tolong dinas terkait. Sampah di jalan depan rumah makin menjadi," ujar warga RW 07, Kelurahan Tangerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru.
Mendapatkan laporan, Kepala Dinas LHK Kota Pekanbaru, Hendra Afriadi, meminta petugas dari PT Godang Tua Jaya (GTJ) membereskan sampah. Lokasi tersebut menjadi wilayah kerja I yang dikelola PT GTJ.
Baca Juga
Sejumlah petugas pun mengangkut tumpukan sampah tersebut, Minggu 22 Agustus 2022. "Kita sudah beritahu kepada PT GTJ. Sampah sudah diangkut. Masyarakat jika mendapati tumpukan sampah bisa langsung lapor ke kita," ujar Hendra kepada RIAUONLINE.
Ia mengatakan, saat ini jumlah TPS liar juga bertambah seiring ulah oknum masyarakat dan angkutan mandiri yang membuang sampah sembarangan. Dirinya menegaskan, oknum angkutan sampah mandiri yang tetap membandel bakal ditindak tegas.
Tim gakkum bakal menjatuhkan denda terhadap oknum angkutan sampah mandiri. Sanksi denda itu tertuang dalam Perarturan Daerah Kota Pekanbaru Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Sampah.
Ia tidak menampik masih ada oknum masyarakat atau angkutan mandiri membuang sampah di luar jadwal.
Mereka mestinya membuang sampah di TPS sesuai jadwal. Ia menjelaskan bahwa jadwal buang sampah yakni pukul 19.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB.
