RIAU ONLINE, PEKANBARU-Capaian vaksin booster di Kota Pekanbaru masih rendah, meskipun vaksin dosis ketiga ini menjadi satu syarat dalam perjalanan dalam negeri lewat udara.
Calon penumpang yang belum vaksin booster wajib menunjukkan hasil swab tes PCR maupun swab tes antigen.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy mengatakan total capaian dosis vaksin booster baru mencapai 29,94 persen. Ia menyebut, layanan vaksin booster di layanan kesehatan masih sepi peminat.
"Masih sepi peminat saat ini, belum ada peningkatan dibanding pekan kemarin," paparnya, Rabu 13 Juli 2022.
Dirinya menyampaikan, pihaknya siap menindaklanjuti surat edaran tentang percepatan pelaksanaan vaksinasi booster bagi masyarakat. Namun ia menyadari bahwa persediaan vaksin Covid-19 mulai menipis.
Untuk saat ini, kata Zaini, pasokan tambahan vaksin Covid-19 belum sampai di Kota Pekanbaru. Ia menyebut aktivitas layanan vaksin tidak terganggu dengan menipisnya pasokan vaksin.
"Walau belum datang pasokan tambahan, layanan tidak terganggu karena memang sepi peminat," sebutnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya sudah menindaklanjuti arahan satgas penanganan dari pemerintah pusat. Mereka berencana membuka layanan vaksin booster dalam kegiatan vaksinasi massal bersama beberapa pihak.
"Sebenarnya seluruh puskemas membuka layanan vaksin booster, tapi masih menanti tambahan pasokan vaksin booster," tutur Zaini.