Jelang Idul Adha, DPRD Riau Desak Pemprov Kontrol Harga Bahan Pokok

Bahan-Pokok5.jpg
(Laras Olivia/Riau Online)


RIAU ONLINE, PEKANBARU - Melonjaknya harga kebutuhan bahan pokok di Riau membuat masyarakat mulai mengeluh. Hingga saat ini, harga cabai merah di pasar-pasar tradisional saja sudah menyentuh hingga Rp 100 ribu lebih per kilogram.

Menanggapi hal itu, Anggota Komisi II DPRD Riau, Abu Khoiri, mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk segera mengontrol kenaikan harga tersebut. Kondisi ini, tuturnya, sudah mulai meresahkan masyarakat.

"Kami minta pemerintah segera mencarikan solusinya untuk menstabilkan harga cabai ini. Karena kenaikan komoditi ini sudah lama dan dikeluhkan masyarakat," ujarnya, Rabu, 6 Juli 2022.

Namun, Abu Khoiri lebih memfokuskan permintaannya pada Dinas Pertanian agar pro aktif dan meninjau ke lapangan terkait potensi kenaikan harga komoditas pertanian itu.

"Harga-harga komoditas pertanian ini bisa dilakukan dengan memberdayakan petani lokal untuk menjamin ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat Riau yang terjangkau," terang Abu Khoiri.


 

 

Politikus PKB itu pun meminta pemerintah melakukan pengendalian harga kebutuhan pokok dengan inovasi seperti mengadakan pasar murah.

"Buatlah pasar murah di tempat-tempat strategis yang dapat dijangkau oleh masyarakat. Dan jangan lupa lakukan operasi pasar secara rutin minimal per tiga bulan dan memperbaiki sarana prasana pasar yang ada agar menjadi memadai," pintanya.

Hal itu ditegaskannya, Idul Adha yang kian dekat dan hanya tinggal menghitung hari. Sehingga, sudah semestinya pemerintah segera mencari solusi untuk jangka pendek dan jangka panjang terkait masalah harga kebutuhan pokok.

"Apalagi ini menjelang lebaran Idul Adha. Pemerintah harus segera berbuat terhadap kenaikan beberapa bahan pokok ini. Carilah jalan keluarnya," tutupnya