BPS: Dalam 10 Bulan Terakhir, Tak Ada Wisatawan Asing Datang ke Riau

Wisatawan-asing.jpg
(istimewa)


RIAUONLINE, PEKANBARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau merilis pada April 2022, dari 4 pintu masuk Riau tidak ada satu pun wisatawan mancanegara (wisman) yang tercatat datang ke Provinsi Riau.

Kepala BPS Riau, Misfaruddin mengatakan, hal ini lantaran memasuki tahun 2022 hingga bulan April, pemerintah masih menutup pintu masuk wisman dari Riau meski kasus Covid-19 sudah mulai berkurang.

"Dalam 10 bulan terakhir ini, tidak ada kunjungan wisman yang tercatat datang ke Provinsi Riau baik melalui pintu udara maupun pintu laut," ujar Misfaruddin, Jumat 3 Juni 2022.

Misfaruddin mengungkapkan masih adanya pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia masih menjadi faktor utama yang mempengaruhi kunjungan wisman ke Provinsi Riau

"Pada Januari-April 2020, jumlah wisman yang masuk ke Provinsi Riau masih tinggi. Kemudian berkurang drastis saat pandemi Covid-19 mulai. Sehingga hampir tidak ada wisman yang berkunjung ke Riau melalui pintu masuk Bandara SSK II," pungkasnya.

Namun berbeda dengan Riau, Badan Pusat Statistik (BPS) pusat mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada April 2022 mencapai 111,06 ribu kunjungan.


 

 

Kepala BPS, Margo Yuwono menyebut terjadi kenaikan tajam 499,01 persen dibandingkan April 2022. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, jumlah kunjungan wisman April 2022 meningkat 172,27 persen.

"Angka ini tertinggi sejak awal pandemi Covid-19. Ini mengindikasikan bahwa sektor pariwisata sudah mulai pulih," tuturnya.

Dijelaskan Margo, bila dirinci jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama dari Januari - April 2022 mencapai 185.440 kunjungan atau meningkat tajam 350,09 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama pada 2021.

"Jumlah kunjungan wisman pada April 2022 terdiri atas yang berkunjung dengan moda angkutan udara sebanyak 97,40 ribu kunjungan, moda angkutan laut 12,43 ribu kunjungan, dan moda angkutan darat sebanyak 1.229 kunjungan," jelasnya.

Sebagai informasi, jumlah kunjungan wisman pada periode Januari - April tersebut terdiri atas wisman yang berkunjung dengan moda angkutan udara sebanyak 168,85 ribu, moda angkutan laut sebanyak 14,58 ribu kunjungan, dan moda angkutan darat sebanyak 2.008 kunjungan.