BKPP Kuansing Belum Terima Laporan Jumlah Tenaga Honor Dirumahkan

Hendri-Siswanto2.jpg
(Kuansing.go)

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kuansing hingga kini belum ada menerima laporan dari masing-masing OPD terkait jumlah tenaga honorer yang sudah dievaluasi dan dirumahkan.

"Sampai kini berapa yang dirumahkan belum ada dapat laporan," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kuansing, Hendri Siswanto dihubungi Riau Online, Senin, 17 Januari 2022.

Saat ini masih ada OPD sama sekali tidak merumahkan tenaga honorer. "Ada yang tidak merumahkan sama sekali," kata Hendri.

Di tahun 2021 Pemkab Kuansing mengalokasikan angggaran untuk merekrut 2.200 tenaga honorer. Namun BKPP sendiri tidak pernah menerima laporan dari masing-masing OPD berapa jumlah tenaga honorer yang direkrut.


Proses penerimaan tenaga honorer di Kuansing tidak semua OPD melakukan secara terbuka.
"Karena memang yang merekrut itu Kepala OPD. SK tenaga honorer ini kepala OPD yang mengeluarkan, jadi Kepala OPD yang melakukan evaluasi terhadap tenaga honorer yang kurang produktif," kata Hendri sebelumnya.

Pada tahun 2022 ini Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau akan merekrut sebanyak 2.700 tenaga honorer.

Meskipun perekrutan tenaga honorer sebagian besar tidak dilakukan transparan namun Pemkab kembali mengalokasikan anggaran pada APBD 2022 untuk 2.700 tenaga honorer.

"Tahun ini (2021,red) ada 2.200 yang direkrut, tahun depan bertambah sekitar 500 orang total menjadi 2.700 orang," kata.

Kepala Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kuansing, Ir Maisir kepada Riau Online, Rabu, 22 Desember 2021 lalu.