(DEFRI CANDRA /Riau Online)
RIAUONLINE, PEKANBARU - Yulizar, warga Tenayan Raya yang memanjat Tower SUTET milik PLN di jalan Cinta Budi, Kecamatan Kulim, Tenayan Raya, Pekanbaru, Senin, 17 Januari 2022 pukul 03.00 WIB berhasil diturunkan dengan selamat.
Yulizar akhirnya berhasil diturunkan setelah kurang lebih berada di atas SUTET selama 5 jam lebih. Basarnas berhasil menyelamatkan Yulizar sekitar pukul 08.30 WIB.
Uniknya, Yulizar baru mau turun setelah dibujuk rayu.
"Panggil sayang dulu, baru saya mau turun," ucap Yulizar yang saat itu masih di atas Tower Sutet.
Tidak hanya itu Yulizar juga meminta pihak kepolisian tidak akan memenjarakan dirinya jika dirinya turun dan sampai di bawah nanti.
"Saya tidak mau turun nanti saya dimasukkan ke penjara," terangnya.
Hingga akhirnya petugas dari Basarnas melakukan diskusi dan membujuk Yulizar untuk turun.
"Setelah dibujuk dan dituruti keinginan, baru korban mau turun dan minta maaf kepada warga atas perbuatannya," ujar Komandan Tim Basarnas, Juhendra kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin, 17 Januari 2022.
Baca Juga
Komandan Tim (Dantim) Basarnas Pekanbaru, Yuhendra mengatakan kalau dirinya mendapat informasi percobaan bunuh diri ini sejak pagi.
"Sebelum tim memanjat Tower Sutet setinggi 65 Meter ini kita meminta pihak PLN untuk mematikan arus listrik karena tegangan listrik 150 ribu watt," ujar Yuhendra kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin, 17 Januari 2022.
Setelah arus dimatikan baru tim memanjat dengan alat yang telah disiapkan untuk membantu warga tersebut turun.
"Alhamdulillah korban selamat sampai di bawah, namun sampai dibawah korban belum sadarkan diri dan setelah dibawa ke rumah korban akhirnya dia siuman dan minta maaf kepada warga dan kita bawa ia ke RS," pungkasnya.
Sebelumnya, Seorang wanita yang mengalami gangguan jiwa, Yulizar (42) memanjat Tower sutet milik PLN di jalan Cinta Budi, Kecamatan Kulim, Tenayan Raya, Pekanbaru, Senin, 17 Januari 2022 sekitar pukul 07.00 WIB.
Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Manapar Situmeang mengatakan kejadian ini bukan kali pertama bagi warga di Tenayan Raya.
"Kejadian ini terjadi pukul 03.00 Pagi melihat ibunya keluar rumah. Selanjutnya Yuli ini menuju tower sutet dan memanjat tower milik PLN tersebut," ujar Kompol Manapar kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin, 17 Januari 2022.
kompol Manapar juga mengatakan kejadian ini sudah tiga kali. Selain itu wanita berusia 42 tahun ini juga pernah dirawat di RS Jiwa Tampan.
"Korban ini sebelumnya pernah dirawat di RS Jiwa Tampan, korban mau turun bersama petugas setelah dirayu dan dibujuk," terangnya.
Saat ini korban yang rumahnya tidak jauh dari TKP sudah siuman dan minta maaf kepada masyarakat atas perbuatannya memanjat Tower Sutet.
