RIAUONLINE, PEKANBARU-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuansing, H Sutoyo merasa geram terkait informasi ada oknum wartawan yang dinilai merusak profesi wartawan dengan meminta uang ke desa-desa.
"Kabarnya setiap desa dimintanya, saya mau selidiki juga," tegas Sutoyo kepada Riau Online, Jumat, 15 Januari 2022 kemarin.
Kabar tersebut lanjut Dia tentunya bisa merusak profesi kawan-kawan media di Kabupaten Kuansing. "Kalau iya, dampak jeleknya kan ke rekan-rekan media yang aktif-aktif ini," katanya.
Politisi partai Golkar ini akan menyelidiki apakah benar informasi yang dia terima ada oknum yang memanfaatkan Kepala Desa (Kades) dengan meminta uang ke desa-desa.
"Kabarnya orang itu minta-minta, ntah dari mana kita juga belum tahu. Saya akan telusuri dulu," pungkasnya.
Informasi yang berhasil dirangkum Riau Online, salah seorang kades di Kecamatan Singingi mengaku ada oknum wartawan yang meminta bantuan melalui proposal ke desa-desa.
"Satu desa Rp 15 juta, tapi kita tidak ada uang untuk itu," kata sumber tersebut kepada Riau Online, Jumat kemarin.