Kunjungi Kadin Bengkalis, Kabinda Amino Bahas Penguatan Ekonomi

kabinda-kadin.jpg
(ANDRIAS/RIAUONLINE)

RIAU ONLINE, BENGKALIS - Ketua Kadin Bengkalis, Masuri menyebut kunjungan Kepala Badan Intelijen Daerah Riau Brigjen TNI Amino Setya Budi ke Sekretariat Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Bengkalis guna membahas penguatan ekonomi.

"Kunjungan beliau (KaBinda) membahas penguatan ekonomi ditinjau dari sudut pandang wawasan kebangsaan," kata Masuri, Rabu, 29 September 2021.

Hadir dalam silaturahmi Kabinda Daerah Riau, bersama Ketua Kadin Bengkalis, Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso, Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Endik Yunia Hermanto, Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan, Kaban Kesbangpol Hermanto Baran dan diikuti sekitar 15 orang peserta.

Dihadapan KaBinda, Ketua Kadin Bengkalis, Masuri mengatakan Kadin merupakan ujung tombak bersentuhan langsung dengan masyarakat penggiat UMKM supaya bisa memberi edukasi dan wawasan yang baik.

"Artinya, Kadin siap menjadi garda terdepan memberi wawasan kepada masyarakat di bidang ekonomi. Kita di Bengkalis merupakan daerah perbatasan lintas batas jalur laut yang tersibuk di dunia yang merupakan jalur internasional maka seharusnya ekonomi kita jangan lemah," ujarnya.

Senada, Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan dihadapan KaBinda Riau menyebut perekonomian di bengkalis selalu bergantung dengan APBD, sementara kehidupan masyarakatnya ada yang nelayan, pertanian juga perkebunan.


"Melihat permasalahan ini, sebagai polisi, kami bukan hanya menegakkan hukum, kami juga mempunyai program Kampung Tangguh dengan memanfaatkan lahan tidur yang kami miliki," kata AKBP Hendra Gunawan.

Tambah AKBP Hendra, saat ini pihaknya sedang mengembangkan tanaman porang di lahan seluas 4 hektar.

"Kami mencoba memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menguatkan ekonomi melalui perkebunan, jika ekonomi kuat juga berpengaruh dan mengurangi tindak pidana," ujarnya.

Selain itu, Kapolres Bengkalis memaparkan pihaknya juga belajar tanaman Geronggang yang bisa menggantikan tanaman mangrove.

"Seperti kita ketahui bahawa untuk membangun bangunan di sini banyak menggunakan mangrove untuk cerocok, dengan adanya tanaman geronggang dapat dimanfaatkan sebagai pengganti manggroup sehingga tidak terjadi pembabatan mangrove. Daerah kita merupakan daerah kepulauan, kita akan mencoba mengembangkan wisata mancing, seperti ketahui masyarakat banyak yang hoby mancing," tambah Kapolres lagi.

Sementara, Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Endik Yunia Hermanto mengungkapkan, pihaknya bersama pemerintah Kabupaten Bengkalis dan Kapolres guna meningkatkan ekonomi di Kabupaten Bengkalis.

"Ada potensi yang dikembangkan seperti perternakan lele dan lalapan daun kemangi. Kami akan mengembangkan sumberdaya yang ada di Bengkalis untuk meningkatkan perekonomian di Kabupaten Bengkalis," terang Dandim Bengkalis.

KaBinda Riau, Brigjen TNI Amino Setya Budi menambahkan guna meningkatkan ekonomi masyarakat maka diperlukan peran semua pihak. Hal itu perlu, karena ekonomi masyarakat merupakan satu sel terpenting di nusantara.

"Tanpa ekonomi berwawasan kebangsaan maka Indonesia tidak akan maju. Jika ekonomi kita lemah, bisa saja ekonomi kita akan dikendalikan asing," pungkasnya.