Kasus Covid-19 Melandai, Warga Riau Diminta Tetap Patuhi Prokes

syamsuar-ingatkan.jpg
(istimewa)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau, Syamsuar mengingatkan masyarakat tidak terlena dengan penurunan level Pembatasan Pergerakan dan Kegiatan Masyarakat di level 2. Ia menegaskan, pandemi belumlah berakhir.

"Mari terus kita jaga protokol kesehatan, jangan sekarang dengan suasana yang menurun dianggap sudah berakhir," ujar Syamsuar, Kamis, 23 September 2021.

Syamsuar mengingatkan saat ini sudah muncul variasi MU SARS Cov-19 di sejumlah negara di Asia Tenggara.

"Sekarang di Asia Tenggara, Singapura, Malaysia, masih naik. Bahkan ada varian baru, namanya MU. Ini belum masuk Indonesia," ujar Gubernur.

Mantan Bupati Siak ini meminta masyarakat segera ikut vaksinasi dan tetap menjaga praktek 3M di ruang publik sehingga tidak tertular dan menularkan virus.

"Masyarakat jangan euforia, protokol kesehatan tetap jadi perhatian dan ikuti vaksinasi," ujarnya.


Sementara itu, tugas 3T juga harus dimaksimalkan oleh Pemprov terutama tracing dan test yang sampai ini belum dikatakan maksimal.

"Tracing kita ditingkatkan untuk mengetahui sejauh mana penularannya. Kita juga akan tingkatkan testing. Ada beberapa kabupaten yang masih rendah testingnya," paparnya.

Terkait vaksinasi, Syamsuar menyebut kini target perhari sudah mencapai 20.000 dosis namun masih kerap terkendala jatah vaksin yang terbatas.

"Kalau sekarang target kita 20.000 dosis. Tapi ini tergantung kesediaan vaksin jadi tak selalu tepat 20.000," sebutnya.

Untuk itu ia mengatakan sudah membangun komunikasi dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan jatah vaksin lebih banyak.

Bahkan ia menyebut tak hanya berkomunikasi dengan Kementerian atau eksekutif saja bahkan ke militer.

"Tiap hari kita komunikasikan ke pusat bagaimana caranya kita bisa mendapatkan Vaksin. Tadi kami juga minta ke pak Panglima. Katanya vaksin yang ada tingkatkan dulu, kalau sudah habis kita tambah lagi," ujarnya.