Peserta Paripurna Perayaan HUT ke-64 Provinsi Riau Dibatasi, Kok Gitu?

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Ketua Panitia HUT ke-64 Provinsi Riau, Muflihun mengatakan perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-64 Provinsi Riau, pada 9 Agustus 2021, akan dibatasi pesertanya.

 

Ia menyebut pembatasan peserta khususnya dalam rapat Paripurna di DPRD Riau.

 

"Undangan fisik di ruang paripurna saat HUT Riau nanti dibatasi hanya 50 orang," kata Muflihun, Sabtu, 07 Agustus 2021.

 

Dia melanjutkan adapun 50 orang undangan itu, terdiri dari Forkopimda 12 orang, pimpinan DPRD 4 orang, Ketua Fraksi 8 orang, Ketua komisi 5 orang, Ketua BP2D 1 orang, Ketua BK 1 orang.

 

 

Lalu, penerima penghargaan tokoh dan pejuang sebanyak 12 orang dan penerima pemenang lomba hut 6 orang.

 

"Selebihnya virtual," tegas Sekwan DPRD Provinsi Riau itu.

 

Muflihun menuturkan bahwa masyarakat dapat menyaksikan upacara, rapat paripurna dan perayaan HUT Riau secara virtual.

 

"Kita siarkan secara live streaming. Masyarakat bisa melihatnya secara langsung," ungkapnya.

 

Sementara itu, untuk menyemarakkan Hari Jadi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau juga menggelar berbagai kegiatan dan perlombaan. 

 

 

"Adapun kegiatan atau perlombaan tersebut di antaranya pertama sayembara logo HUT Provinsi Riau ke-64. Perlombaan ini telah dilaksanakan dan sudah mendapat pemenangnya," sebutnya.

 

Dalam rangakaian HUT Riau lanjut Uun Panggialan akrabnya, Pemprov Riau juga telah melakukan gerakan sosial pembagian masker dan gerakan donor darah yang bersumber dari Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemprov Riau. 

 

Kemudian ada juga pelepasan 64.000 bibit ikan dan penanaman pohon sebanyak 64.000 batang. 

 

Lalu pada tanggal 8 dan 9 Agustus, akan ada kegiatan anugerah budaya. Sedangkan untuk kegiatan yang digelar hari ini adalah lomba permainan tradisional.  

 

"Pada hari H kita akan melakukan pemberian penghargaan kepada tokoh-tokoh pejuang Riau yang telah dilakukan penilaiannya oleh Dinas Sosial dan beberapa OPD terkait," bebernya.

 

Berikutnya, telah berlangsung juga lomba fotografi dan video dokumenter. Muflihun, menilai, masyarakat cukup antusias mengikutinya terlebih kaum milenial. 

 

"Alhamdulillah masyarakat kita cukup antusias untuk mengikuti apalagi kawan-kawan milenial, kemudian lomba video dokumenter ini juga telah diikuti dan telah menggambarkan bagaimana sisi kreatif dari para pegiat kegiatan seni fotografi dan videografi yang semuanya memberikan kontribusi di perayaan Hari Jadi Provinsi Riau tahun ini," pungkasnya.

 

Bahkan, ada juga beberapa kegiatan yang secara spontan berlangsung di masing-masing Organasis Perangkat Daerah (OPD) yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.

 

Misalnya seperti pemilihan UMKM dan Koperasi terbaik, ceramah agama yang dialukan secara virtual, lomba ASN terfavorit, lomba cerdas cermat Budaya Melayu tingkat SLTA secara virtual, penghargaan kepada sekolah yang peduli terhadap budaya dan lingkungan atau adiwiyata dan lomba kebersihan.