Sigiro meninggal saat mengendari becak miliknya. Sigio berprofesi sebagai penjua tisu di Sigio (44) merupakan penjual tissu di lampu merah Simpang Pasir Putih, Kampar/DEFRI CANDRA/Riau Online
(DEFRI CANDRA/Riau Online)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Warga jalan Marpoyan Damai dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di jalan KH Nasution depan Klinik Pelita, Kelurahan Maharatu Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Jumat, 5 Maret 2021 sekira pukul 15.05 WIB.
Identitas pria tersebut diketahui bernama Sigiro (44) merupakan penjual tissu di lampu merah Simpang Pasir Putih, Kampar.
Menurut keterangan saksi mata, Fendi, ia melihat korban tengah mengendarai becak motor sekira pukul 15.00 WIB di jalan KH Nasution.
"Saat melihat korban tengah mengendarai becak motor, tiba-tiba korban tersungkur ke dalam becak motornya," ucap Fendi, Jumat, 5 Maret 2021.
Melihat kejadian itu, Fendi bersama masyarakat membawa becak motor ke pinggir jalan. Saat diperiksa, korban sudah tak bernyawa lagi.
Baca Juga
Mendapat kabar korban tak bernyawa, saksi mata bersma masyarakat mencoba menghubungi istri korban.
Bedasarkan keterangan istri korban, Agustina, mengaku suaminya pamit pergi untuk pergi berjualan tissu ditempat biasa ia menjual (lampu merah).
"Korban sempat menghubungi saya, waktu itu kepalanya mendadak pusing, saya suruh istirahat saja dulu," ucap Agustina.
Sekira pukul 16.00 WIB, si istri mendapat laporan bahwa suaminya telah meninggal dunia.
"Menurut keterangan istri, korban memiliki riwayat penyakit jantung," ucap Kapolsek Bukit Raya AKP Arry Prasetyo.
Untuk pemeriksaan lebih lanjut, jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan autopsi.
