Ternyata Penerima Vaksin Covid-19 Tak Cuma Disuntik Sekali Saja

vaksinasi5.jpg
(istimewa)

RIAUONLINE, PEKANBARU- Satgas Covid-19 Kota Pekanbaru telah membentuk tim penyelenggara vaksinasi. Mereka bakal didukung oleh dinas-dinas teknis sesuai tugas masing-masing.

 

Wali Kota Pekanbaru, Firdaus telah menegaskan kepada dinas-dinas terkait dalam instruksi wali kota. Menurutnya, sosialisasi tengah dilakukan dalam upaya penyelenggaraan vaksinasi.

 

"Sudah ada petunjuk kelompok yang divaksin. Kita tinggal menjalankan sesuai arahan dari pemerintah pusat. Kota Pekanbaru ada jumlah vaksin sekitar 5.600," jelas Firdaus.

 

Menurutnya, sosialisasi pertama di lingkungan pemerintah dan tokoh masyarakat. Masyarakat umum mendapat giliran pada tahap ke empat.



 

Ia menyebut, sejumlah OPD berusia di bawah 60 tahun mendapat giliran pertama pemberian vaksin. Tenaga kesehatan juga masuk dalam gelombang pertama.

 

"Mayoritas tenaga kesehatan. Vaksin dilakukan dua tahap. Satu orang perlu divaksin dua kali. Setelah divaksin pertama, 14 hari kemudian dilakukan vaksin lagi," terangnya.

 

Sekretarias Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil menyebut bahwa proses pemberian vaksin ini tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan imunisasi di daerah kota Pekanbaru atau daerah lainnya.

 

 

"Hanya saja karena ini vaksin khusus untuk Covid-19, maka diperlukan dokter khusus untuk mendampingi dan menunjang ini. Tim akan bekerja setelah ada instruksi dari pusat," ulasnya.