Santer Disebut Bakal Jadi Rektor UIN Suska, Ini Kata Ilyas Husti

Ilyas-Husti.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Pasca terpilih menjadi Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Riau, nama Ilyas Husti kembali dikabarkan akan menjadi Rektor UIN Suska Riau.

Terkait hal ini, Ilyas Husti mengaku tidak terlalu ambisius untuk jadi Rektor UIN Suska Riau.

"Jika ada yang masih berminat menjadi Rektor UIN Suska, ya dipersilahkan. Masih banyak yang berkompeten yang bisa menjadi Rektor UIN Suska," katanya.

Ilyas mengaku sudah berkomunikasi dengan keluarga, bahwa ia ingin fokus membina umat melalui MUI.

“Fokus dengan umat untuk membina umat melalui lembaga dakwah ini,” katanya, kepada RIAUONLINE.CO.ID.

Namun kata Ilyas, ia tidak bisa mengelak apabila benar-benar diminta oleh pusat dan rekan di UIN.



Menurut Ilyas, menjadi Rektor UIN Suska saat ini cukup berat karena banyak hal yang harus dibenahi. Mulai dari fisik: bangunan-bangunan yang sudah banyak hancur, karyawan dan dosan yang tidak bersatu, akademik merosot, hingga sertifikasi lembaga UIN yang akan habis bulan ini.

“Masjidnya juga belum jadi,” ujarnya.

Namun tugas tugas berat itu kata dia, dapat diselesaikan bila dibenahi bersama-sama.

Ilyas akan maju apabila mendapat dukungan dari rekan-rekan di UIN Suska.

“Jika diminta, saya mungkin bisa menginfakkan diri,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Rektor UIN Suska Prof Dr Akhmad Mujahidin diberhentikan dari jabatannya. Keputusan ini tertuang dalam surat rahasia Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor: 191/B.11/2/PDJ/2020.

Pasca diberhentikan, Menteri Agama (Menag) menunjuk Direktur Pendidikan Tinggi Keagaamn Islam (Diktis) Suyitno sebagai Pelaksana Tugas (PLT) sampai ditetapkan dan dilantiknya pejabat yang definitif.