Murid Tak Punya Ponsel Pintar, Guru SQC Antarkan Pelajaran ke Rumah

Syiar-Quran-Center3.jpg
(SQC)

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Masa pandemi Covid-19 menjadi bencana dunia yang tidak terelakkan di berbagai sektor. Sektor pendidikan sangat merasakannya. Pasalnya, teknis belajar harus berubah dengan sistem Daring (dalam jaringan).

Namun, tidak semua lapisan masyarakat mampu menjalanankan proses belajar secara Daring seperti sekolah Syiar Quran center (SQC) rasakan. SQC merupakan sebuah sekolah gratis di jalan Pesisir Gang Rumbio No 2 D, Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru, Riau

 

Keadaan perekonimian keluarga murid rata-rata menengah ke bawah cukup menjadi tantangan bagi SQC. Orangtua murid banyak tidak punya handphone memadai. Selain itu, mahalnya paket data internet juga menjadi pertimbangan.

Keadaan tidak memungkinkan membuat para guru SQC berinisiatif untuk memberikan buku tulis yang sudah dituliskan berbagai soal bahan ajar.


“Soal di buku tulis ini guru-guru yang menulis sendiri, karena kami tidak menyediakan buku beli seperti sekolah pada umumnya untuk meminimalisir pengeluaran,” ucap Ana Puspita, pendiri SQC.

Buku yang sudah ditulis akan diantar ke rumah-rumah murid secara langsung oleh guru SQC. Buku diantar hari senin dan diambil hari jumat. Sembari mengambil buku, saat di rumah murid guru akan melakukan tes hafalan surat dan praktek sholat serta kemampuan baca tulis.

“Jadi guru-guru langsung yang datang ke rumah murid agar di masa pandemi murid-murid tetap bisa belajar karena tidak bisa Daring,” ujarnya.

Tidak jarang para guru harus jalan dari rumah ke rumah murid lainnya agar anak-anak tetap bisa belajar saat pandemi.

Untuk TPQ (Tempat Pendidikan Quran) murid diharuskan menyetor hafalan surat dan bacaan sholat  setiap satu minggu sekali. SQC melakukan sistem ini selama pandemi karena mengantisipasi agar ilmu sudah diberikan tidak hilang akibat masa pandemi.

“Pokoknya kami akan membantu sebisa kami,” kata Ana.

Ana berharap SQC mampu bertahan di masa pandemi agar murid-murid tetap bisa belajar.

Jika ingin mengetahui info lebih lanjut mengenai SQC bisa hubungi 081276864584 ata Instagram @ananawa171.