LAM Riau Sarankan Gubri Syamsuar Buat Monumen Nasional Tugu Bahasa Indonesia

datuk-seri.jpg
(wayan)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Datuk Seri Syahril Abubakar menyarankan, Gubernur Riau Syamsuar membangun monumen nasional, Tugu Bahasa Indonesia, seperti Monas di Jakarta.

Ini sebagai upaya untuk mengingatkan kepada dunia, di tanah melayu asal muasal Bahasa Indonesia.

"Kami mengusulkan monumen nasional, seperti Monas di Jakarta itu. Tapi, menyangkut dengan Tugu Bahasa Indonesia," kata Datuk Seri Syahril Abubakar, Minggu, 1 November 2020, dikutip RIAUONLINE dari Live Streaming Youtube Diskominfotik Riau pada acara Peringatan Bulan Bahasa, Sumpah Pemuda, dan Menyongsong Hari Pahlawan Tahun 2020, di Panggung Toktan, Jalan Harmonis No 5 Hangtuah Ujung, Pekanbaru.

Ia menyampaikan, orang sudah banyak ingin melupakan di tanah melayu ini asal muasal Bahasa Indonesia.



"Kalau kita buat di tepian Sungai Siak itu, yang kira-kira, ya berapa hektar luas lah, seperti monas."

"Untuk mengingatkan kepada dunia, dari sini Bahasa Indonesia itu hadir, di tanah melayu yang kita cintai ini," pungkasnya.

Acara pembacaan puisi ini digelar oleh Korem 031 Wirabima bekerjasama dengan Komunitas Sosial (Komsos) Kreatif serta Panggung Toktan.

Pembacaan puisi diikuti oleh Gubernur Riau Syamsuar, Danrem 031/Wira Bima Muhammad Syech, Raja Indragiri Raja Maizir Mit, Ketua Harian Lembaga Adat Melayu Riau Syahril Abubakar, Tokoh Budayawan, serta dari perguruan tinggi.

Turut hadir juga, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau, Raja Yoserizal Zen yang merupakan seniman, dan juga Sekretaris Umum LAM Riau, Taufik Ikram Jamil, Ketua Dewan Kesenian Riau Taufik Hidayat, seniman dan budayawan, serta sastrawan Riau.