Gawat !! Selama Dua Hari Saja, 26 Warga Bengkalis Positif Covid-19

dr-Ersan-Saputra4.jpg
(Riau Online)

Laporan: ANDRIAS

 

RIAU ONLINE, BENGKALIS - Warga Kabupaten Bengkalis yang  terkonfirmasi positif Covid-19 terus bertambah.

 

Sempat mencapai rekor tertinggi pada Jumat 4 September 2020 sebanyak 15 oeang, penambahan kembali terjadi pada Sabtu 6 September 2020 dengan jumlah yang  cukup signifikan yaitu 11 orang. 

 

Penambahan ini murni dari hasil tracing pasien sebelumnya.

 

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, dr Ersan Saputra kepada wartawan, saat menggelar konferensi pers, Minggu, 6 September 2020 petang.

 

Berbeda dengan konferensi pers sebelumnya yang hanya dihadiri Dinas Kesehatan, kali ini turut hadir juga Forkopimda, yaitu Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Lizardo Gumay,  Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan, Ketua Pengadilan Negeri Bengkalis Rudi Ananta Wijaya SHMH dan Kajari Bengkalis Nanik Kushartanti SHMH.

 

Dalam kesempatan itu Ersan mengatakan penambahan pasien positif Covid-19 tertinggi pada Jumat 4 September 2020 sebanyak 15 orang, menyusul pada Sabtu 5 September 2020 sebanyak 11 orang. 

 

“Sedangkan pada hari ini, Minggu 6 September 2020 nihil,” ujar  Ersan.


 

Penambahan jumlah pasien positif Covid-19 tersebut, terjadi berdasarkan pengembangan dari tracing pasien-pasien  sebelumnya.

Ada juga yang dari swab mandiri namun jumlahnya tidak banyak. 

 

Pasien sebelumnya yang dimaksud Ersan adalah dari Dinas Pendidikan, kemudian dari Tenaga Kesehatan baik di  Bengkalis maupun di Duri. 

 

“Misal dari dari Dinas Pendidikan, yang Ny. H itu ada penambahan sebanyak 7 orang. Kemudian yang nakes ada 5 orang.  Ditambah lagi yang  hari ini, dari Ny. S (Nakes) berjumlah 7 orang,” kata Ersan lagi seraya menambahkan total secara keseluruhan sejak pertama kali ditemukan pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Bengkalis sampai hari ini sebanyak 75 orang.

 

Saat ini, sambung Ersan lagi, pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSUD Bengkalis sebanyak 7 orang, di RSUD Mandau 7 orang dan di Balai  Diklat BKPP Bengkalis 1 orang. Sisanya melakukan isolasi mandiri. 

 

Khusus untuk yang melakukan isolasi mandiri  ini, Ersan mengatakan pihaknya sudah menyampaikan apa-apa saja yang harus dilakukan. 

 

“Ada protokol kesehatan yang harus dilakukan dan mereka ini selalu kita pantau,” kata Ersan.

 

Dalam kesempatan itu, Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan mengatakan, penambahan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bengkalis terjadi salah satunya adalah karena faktor liburan. Masyarakat kurang mematuhi protokol kesehatan yang mengakibatkan terjadinya penambahan tersebut.

 

Forkopimda yang hadir sepakat bahwa untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan adalah dengan memberlakukan Peraturan Bupati (Perbup). 

 

Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Lizardo Gumay berharap Perbup bisa selesai secepatnya paling lambat pekan depan.