Pejabatnya Positif Covid-19, Kantor Kemenang Pelalawan Sudah Ditutup Sepekan

Kemenag-Pelalawan2.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PELALWAN-Sudah tujuh hari, kantor Kementerian Agama Pelalawan ditutup.

Penutupan dilakukan setelah pejabat di kantor tersebut dinyatakan positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Pejabat berinisial MR (46) itu memiliki jabatan penting di Kantor Kemenag dan terkonfirmasi positif corona pada 31 Juli lalu.

Berdasarkan Tracing contac dari MR, belakangan diketahui belasan orang telah terinfeksi olehnya.

Di antaranya pegawai, anak, istri, supir, hingga orang-orang yang kontak erat serta beraktifitas sama dengan MR selama dua pekan terakhir.

Hingga akhirnya diputuskan kantor Kemenag ditutup dan semua pegawai dirumahkan.

"Itu arahan dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Riau. Penutupan dilakukan sejak Selasa 4 Agustus pekan lalu sampai hari ini," kata Kepala Tata Usaha Kantor Kemenag Pelalawan, Hazmar, Selasa 11 Agustus 2020.



Hazmar menyebutkan, setelah mendapat arahan dari Kanwil Kemenag Riau, pihaknya menggelar briefing bersama seluruh pegawai pada Senin 3 Agustus 2020 lalu.

Semua pegawai diberlakukan Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah hingga waktu yang ditentukan kemudian.

Menutup aktivitas di kantor dan memerintahkan pegawai bekerja dari rumah, sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona di kalangan pegawai.

"WFH akan dievaluasi satu kali dalam empat hari. Ini sudah diperpanjang satu kali dan besok akan diperpanjang lagi," tambahnya.

Hingga kini, lanjut Hazmar, sudah dua pegawai Kemenag yang positif terjangkit virus Covid-19.

Seorang pegawai yang posisinya pada pelayanan dan satu lagi supir dari pejabat MR.

Semua pelayanan dilakukan secara online dengan menghubungi nomor ponsel yang telah ditentukan.

"Kita tidak ada pelayanan ke masyarakat. Paling hanya kantor-kantor KUA saja. Hanya pelayanan haji yang langsung, itupun sudah ditunda kemarin," katanya.

Pantauan di Kantor Kemenag Pelalawan memang terlihat sepi. Pintu gerbang untuk masuk dan keluar kendaraan dikunci rapat.

Tak ada aktivitas sama sekali dan tak nampak satupun pegawai maupun petugas di dalam dan luar gedung kantor yang terletak di komplek perkantoran Bhakti Praja itu tepat bersebelahan dengan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pangkalan Kerinci.