(istimewa)
Minggu, 12 Juli 2020 13:45 WIB
Editor: Fakhrur Rodzi
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dari 9 kabupaten dan kota di Riau yang mengikuti Pemilukada Serentak 2020, DPP Partai Golkar baru menyerahkan 4 Surat Keputusan (SK) dukungan. Selebihnya, masih alotnya deal-deal untuk 5 kabupaten dan kota lainnya.
Keempat pasangan calon yang didukung Golkar dalam Pemilukada Serentak 2020 antara lain, untuk Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) anak Sukarmis, mantan Bupati Kuansing dua periode, 2006-2016, Andi Putra, dipastikan akan mengikuti jejak sang ayah.
Ketua DPRD Kuansing tersebut akan berpasangan dengan mantan anggota DPRD Riau dua periode dari dua partai berbeda, Suhardiman Amby. Suhardiman pernah menjadi anggota Partai Bintang Reformasi (PBR) dan Partai Hanura.
Selain di Kuansing, Golkar juga mendorong dan menyetujui mendukung Rezita Meylani, istri Bupati Indragiri Hulu (Inhu) saat ini, Yopi Arianto.
Rezita Meylani akan berpasangan dengan Kepala Bappeda Inhu, Junaidi Rachmat, bertarung melanjutkan kepemimpinan sang suami, Yopi Arianto.
Terhadap Calon diusulkan DPD I Golkar Riau, tersebut, tim seleksi DPP Partai Golkar melakukan pembahasan dengan mempertimbangkan hasil survei dan masukan dari tokoh masyarakat.
Baca Juga
"(Yang) jelas, ini sesuai dengan pernyataan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartaro dan Waketum/Korbid DPP, Ahmad Doli Kurnia, Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati diusung, pasti memperioritaskan kader Partai Golkar," ungkap Ketua Bappilu DPP Partai Golkar, Idris Laena, Minggu (12/7/2020).
Selain mendukung anak dan istri Bupati Dua Periode di Kuansing dan Inhu, Golkar juga mendukung anak Bupati dua periode masih menjabat, Bupati Pelalawan, Muhammad Harris.
Adi Sukemi, anak Harris saat ini masih menjabat Ketua DPRD Pelalawan maju sebagai Calon Bupati berpasangan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakamenag) Pelalawan, Muhammad Rais.
Tak hanya menjabat Ketua DPD II Partai Golkar Pelalawan saja, Adi Sukemi sejak dini sudah dipersiapkan oleh ayahnya, Harris sebagai politisi. Termasuk menjadi anggota DPR RI 2009-2014.
Selain tiga Cabup dan Cawabup tersebut, Golkar juga mendukung orang kepercayaan Ketua DPD I Partai Golkar Riau yang juga Gubernur Riau, Syamsuar, di Kabupaten Siak.
Golkar mengusung Kepala Dinas Perhubungan Siak, Said Arif Fadillah sebagai Calon Bupati berpasangan dengan orang Jawa Siak, Sujarwo. Sujarwo merupakan politisi Partai Amanat Nasional (PAN).
Di kubu lawan, petahana Bupati Siak, Alfedri akan berpasangan dengan Husni Merza, mantan Ketua KPU Siak. Duet ini didukung PAN, Nasdem dan PKB.
Ketua Bappilu DPP Partai Golkar Idris Laena mengataka, proses penetapan calon dari Partai Golkar, melalui proses yang panjang.
Dimulai dari Rekomendasi Ketua DPD Kabupaten/Kota yang mengusulkan Bakal calon terbaik kepada DPD Provinsi kemudian mengerucutkan menjadi 3 bakal Calon dan meneruskan kepada DPP Partai Golkar.
Idris Laena menyebutkan, target Golkar pada pemilukada di Riau yang akan diselenggarakan pada Bulan Desember 2020 ini adalah 60 persen dari 9 kabupaten kota dikuasai Beringin Kuning tersebut atau 6 kepala dan wakil kepala daerah.
