Jangan Sampai Tiga Kali, Fraksi PKS akan Pakai Hak Interpelasi ke Wali Kota

Firmansyah.jpg
(Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Fraksi PKS DPRD kota Pekanbaru mengultimatum Walikota Pekanbaru Firdaus jika sampai hari besok belum juga bisa memberikan penjelasan terkait keluhan warga Pekanbaru selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap pertama.

 

Ketua Fraksi PKS DPRD Pekanbaru, Firmansyah, mengatakan, ini merupakan hari kedua pihaknya memanggil Pemko Pekanbaru untuk memberikan penjelasan kepada DPRD Kota Pekanbaru.

 

DPRD sendiri sudah menerima banyak sekali keluhan terkait pemberlakuan PSBB dari Forum RT dan RW yang diundang kemarin, Kamis, 30 April 2020. Di hari tersebut DPRD juga mengundang Gugus Tugas Covid-19 Pemko Pekanbaru.

 

"Ini hari kedua kita memanggil, kita mau meminta penjelasan terkait PSBB tahap satu ini. Ini PSBB sudah berakhir tapi bantuan belum juga sampai, ada bantuan tapi hanya sebagian kecil, memicu kegaduhan," kata Firmansyah, Jumat, 1 Mei 2020.

 

Padahal, selama PSBB tahap pertama diberlakukan masyarakat Pekanbaru gerakannya sangat terbatas, dimana mereka diimbau agar tetap di rumah, kantor-kantor ditutup. Sehingga dampak ekonominya sangat terasa oleh masyarakat.


 

"Kita kan maunya mengantisipasi penyebaran Covid-19 ini, tapi kalau tidak dengan benar ini kriminalitas bisa meningkat. Sekarang kan sudah banyak terjadi aksi penjambret, aksi pencurian dan lainnya. Inilah dampaknya," tambahnya.

 

Untuk itu, DPRD akan melayangkan surat pemanggilan ketiga kepada Pemko Pekanbaru untuk datang ke DPRD besok, jika belum ada juga itikad baik dari Pemko maka fraksi PKS akan mengambil sikap tegas.

 

"Kita mau meminta keterangan dan tindak lanjut PSBB kepada Pemko Pekanbaru, kita minta mereka untuk menjelaskan semua yang sudah menjadi sumber kegelisahan bersama, kalau besok pemko tidak hadir, jangan salahkan hak interpelasi kita lanjutkan," tegasnya.

 

Apalagi, besok Pemko Pekanbaru juga akan melanjutkan PSBB tahap kedua, sementara PSBB tahap pertama saja sudah menciptakan berbagai kegelisahan di tengah masyarakat.

 

"Itu yang kita sayangkan. Saat persoalan PSBB pertama belum selesai, Pemko sudah melakukan perpanjangan, kita panggil mereka tidak hadir. Mau apa sebenarnya pemko ini?" tutupnya.

 

Sebelumnya, hak interpelasi juga sudah disuarakan oleh Fraksi Demokrat. 

 

Sebagai informasi Pemko Pekanbaru saat ini dipimpin oleh Firdaus yang merupakan kader Demokrat dan Ayat Cahyadi dari partai PKS.