Fitur Goride Hilang, Begini Penjelasan Gojek

gojek-aplikasi.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sejak di berlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Pekanbaru, aplikator penyedia jasa transportasi Gojek memastikan tidak lagi menyediakan fitur antar dengan motor.

"Kami menghormati dan mematuhi keputusan Gubernur Riau terkait penerapan PSBB yang diberlakukan di Kota Pekanbaru mulai 17 April. Kami berharap langkah ini dapat mencegah penyebaran COVID-19," kata Chief Corporate Affairs, Nila Marita, melalui pesan tertulisnya, 19 April 2020.

Dikatakan Nila, kebijakan penghapusan fitur Goride ini akan berlangsung selama dua Minggu atau sampai tanggal 30 April, beriringan dengan evaluasi kebijakan PSBB tahap pertama ini.

Sedangkan, layanan GoCar dan GoBluebird yang merupakan layanan transportasi roda empat tetap tersedia dengan maksimal jumlah penumpang dua orang per unit kendaraan selama penerapan PSBB.


"Kami juga mengingatkan agar penumpang GoCar dan GoBlueBird menggunakan masker selama perjalanan, dan mengikuti panduan keamanan selama perjalanan yang diinformasikan lewat aplikasi," tambahnya.

Gojek mengaku memprioritaskan keselamatan dan keamanan mitra maupun penggunanya, sehingga pihaknya sudah menyediakan paket kesehatan termasuk masker dan hand sanitizer ke ratusan ribu mitranya.

"Kami juga melakukan sosialisasi secara intensif untuk memastikan mitra mematuhi panduan kesehatan dan keamanan bersama," tuturnya.

Sedangkan, untuk layanan pesan antar makanan GoFood, layanan telemedik dan pengantaran obat GoMed, serta layanan pengantaran barang GoSend dan GoShop tetap beroperasi seperti biasa.

"Demi keamanan, masyarakat dapat menggunakan layanan ini tanpa kontak fisik secara langsung (contactless delivery)" tutupnya.