(Riau Online)
Sabtu, 11 April 2020 15:50 WIB
Editor: Joseph Ginting
(Riau Online)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - DPD I Partai Riau secara resmi menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Tenaga Medis yang tengah berjuang mengobati pasien Covid-19 yang terus bertambah di Provinsi Riau.
Penyerahan bantuan yang diserahkan dalam tumpukan kardus tersebut diantarkan oleh seluruh anggora fraksi Golkar DPRD Riau di Gedung Daerah Provinsi Riau, Sabtu, 11 April 2020.
Sekertaris Fraksi Golkar DPRD Riau, Parisman Ihwan mengatakan, bantuan ini merupakan bantuan dari DPP Partai Golkar dan ditambah dengan bantuan dari anggota fraksi Golkar DPRD Riau.
Adapun total bantuan APD ini berjumlah sekitar 600 paket ditambah dengan alat pendeteksi dini virus Covid-19, yakni rapid test. Bantuan akan terus bertambah nantinya baik dalam bentuk hand sanitizer dan cairan disinfektan.
Bantuan tersebut, jelas Politisi yang kerap disapa Iwan Fatah ini, nantinya akan didistribusikan ke kabupaten kota melalui gugus tugasnya, dan saat ini provinsi tengah menunggu data lengkap kebutuhan APD di setiap kabupaten kota se Riau.
Baca Juga
Parisman juga menyinggung pernyataan beberapa pihak yang menyebut Gubernur Riau tidak tanggap atas ketersediaan APD. Ia bahkan sudah menanyakan langsung kepada Dinas Kesehatan terkait ketersediaan APD.
"Informasi bahwa Pemprov tidak punya stok APD itu tidak benar, APD itu ada di Dinas Kesehatan baik bantuan dari pemerintah pusat, dari perusahaan dan ormas serta partai politik, semua disimpan di Dinas Kesehatan Provinsi, mungkin nanti akan didistribusikan ketika kebutuhan kabupaten kota sudah lengkap," kata Iwan.
Pun begitu, melihat kondisi seperti sekarang stok APD memang harus ditambah terus sebagai upaya antisipasi. Makanya, Fraksi Golkar menyerahkan bantuan APD ini.
Sementara itu, Gubernur Riau yang juga Ketua DPD I Golkar mengucapkan terimakasih kepada Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto beserta jajarannya karena sudah memberikan bantuan APD yang sangat dibutuhkan tenaga medis ini.
"Virus ini sangat cepat menyebarnya, APD memang sangat diperlukan. Kami atas nama Pemprov Riau dan Gugus Tugas, mengucapkan terimakasih kepada pak Airlangga, beserta jajaran DPP dan juga anggota fraksi Golkar DPRD Riau yang sangat perhatian pada tenaga medis kami yang kerja siang dan malam," ujar Syamsuar.
Syamsuar masih berharap dengan pihak lainnya yang berniat memberikan bantuan APD ini, sebab dimana-mana saat ini keberadaan APD sangat langka, karena semua negara disibukkan oleh Covid-19 ini.
Syamsuar menambahkan, saat ini ada sebanyak 48 rumah sakit di Riau yang ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan untuk pasien Covid-19, baik RSUD milik pemerintah, rumah sakit swasta, maupun RS TNI dan RS Polda Riau.
Lebih jauh, Syamsuar mengajak semua pihak untuk bersatu padu dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, sebab yang dilawan ini adalah musuh yang tidak nampak.
"Kita harus bersatu menghadapi ini, apa yang bisa kita bantu, kita bantu. Baik membantu orang yang positif terjangkit, yang suscpect, PDP, ODP maupun yang terdampak ekonominya, yang dulunya kerja, sekarang tak kerja, harapan kami kepada seluruh pihak mari kita bersatu sehingga persoalan ini bisa kita hadapi bersama," tutupnya.