RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto, meminta semua pihak menghilangkan sikap sentimen kepada Ustadz Abdul Somad (UAS) yang saat ini tengah memfokuskan diri untuk berdakwah hingga meninggalkan status Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Sudahlah, hilangkan pengaruh-pengaruh politik Pilpres. Sekarang semua kan sudah membaur," kata Hardianto, Rabu, 20 November 2019.
Hingga detik ini, politisi asal pesisir Riau ini masih senantiasa mendengarkan ceramah UAS baik secara langsung maupun lewat YouTube, namun ia tidak pernah mendapati hal-hal yang selama ini dituduhkan pada UAS.
"Justru apa yang disampaikannya memperkuat akidah agama. Sebenarnya ini like or dislike saja karena bau-bau Pilpres," tambahnya.
Padahal, menurutnya, UAS sama sekali tidak pernah menganggu siapapun. Jikapun ada yang merasa terganggu itu urusan dia pribadi karena UAS menyampaikan hal yang berkaitan dengan pemahaman agama Islam.
"Banyak ulama yang lebih keras dari UAS, kenapa tidak itu yang di tolak? Apa karena UAS pernah ada di pihak tertentu? Ingat, UAS itu milik Riau, menganggu UAS sama dengan mengganggu orang Riau," tutupnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, UAS resmi mundur dari dosen ASN di UIN Suska karena ingin fokus berdakwah sehingga tidak memiliki cukup waktu untuk mengajar di kampus.