Pilkada Kuansing, 12 Balon Bupati dan Wakil Bupati Daftar ke Demokrat

demokrat-kuansing2.jpg
(robi)

Laporan: ROBI SUSANTO

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Sejak dibuka 14 Oktober 2019 lalu sampai dengan batas akhir pengambilan formulir pendaftaran Rabu 30 Oktober 2019 kemarin, sebanyak 12 Bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil bupati mendaftar melalui Partai Demokrat Kuansing.

Ketua Tim Penjaringan Partai Demokrat Kuansing, Agustila didampingi Bendahara Fedrios Gusni mengatakan, setelah ini mulai 1 November 2019 kita akan menunggu pengembalian formulir pendaftaran oleh masing-masing balon bupati dan wakil bupati.

Adapun balon bupati dan balon wakil bupati yang mendaftar melalui partai Demokrat diantaranya pasangan Andi Putra - Rofingi, Indra Putra - Suhardiman Amby, Aherson - Supriati, Mursini, H Syarianto, Fahdiansyah, termasuk Ketua DPC Partai Demokrat Kuansing Jontikal ikut mendaftar.

"Kemarin terakhir pasangan Halim - Komperensi yang mengambil formulir pendaftaran ke Demokrat, setelah ini kita tunggu pengembalian formulir," ujar Agustila.


Ia mengatakan, untuk pengembalian formulir pendaftaran diberi waktu mulai 1-15 November 2019. Kemudian formulir yang sudah dikembalikan selanjutnya akan di verifikasi oleh tim 9 penjaringan.

"Seandainya nanti berkasnya kurang lengkap kita beri waktu bagi bakal calon bupati dan wakil bupati untuk melakukan perbaikan, jadi ada masa perbaikan kita berikan beberapa hari," terangnya.

Selanjutnya untuk pengumuman siapa yang lulus administrasi nantinya itu akan dijadwalkan pada 2 Desember 2019. "Hasil siapa yang lulus nanti disampaikan ke Provinsi, baru nanti akan dijadwalkan penyampaian visi dan misi bagi balon bupati dan wakil bupati," katanya.

Penyampaian visi misi balon bupati dan wakil bupati nanti akan digelar di Pekanbaru.

"Nanti jadwalnya akan ditentukan oleh Tim 9, DPC dan DPD Demokrat, nanti akan dirumuskan," kata Agustila.

Partai Demokrat sendiri memang tengah diperebutkan oleh balon bupati dan balon wakil bupati. Karena Demokrat selain memiliki 4 kursi di DPRD Kuansing juga memiliki mesin politik yang bagus mulai dari kabupaten, kecamatan, desa hingga tingkat RT.