Panglima TNI Pastikan Bengkalis Bebas Api

Laporan: ANDRIAS 

RIAU ONLINE, BENGKALIS - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, S.I.P dan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Prof. H. M. Tito Karnavian. Ph.D, tiba di Kelurahan Terkul Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Kunjungan Panglima TNI dan Kapolri di Negeri Junjungan menggunakan helikopter dan mendarat di lapangan sepakbola Sungai Injab, Rabu 13 Maret 2019 siang, sekitar pukul 12.30 wib didampingi Wakil Gubernur Riau Edi Natar Nasution.

Setibanya Panglima TNI dan Kapolri beserta rombongan di Kecamatan Rupat langsung disambut Bupati Bengkalis, Amril Mukminin didampingi Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto, Dandim 0303 Bengkalis, Letkol Inf Timmy Prasetyo serta Kepala Perangkat Daerah dan masyarakat.

"Selamat datang Kepada Panglima TNI dan Kapolri di Negeri Junjungan Kabupaten Bengkalis, Semoga dengan kedatangan para petinggi negara di Negeri Junjungan ini akan memberikan dampak dan pengaruh positif baik bagi pemerintah maupun masyarakat yang ada di Kabupaten Bengkalis ini," sambutan Bupati Amril Mukminin.

Kedatangan para petinggi TNI dan POLRI guna melakukan peninjauan sistem penanganan serta dampak kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi beberapa waktu lalu di Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis.

Usai penyambutan Bupati Bengkalis, Amril Mukminin, Rombongan Panglima TNI, Kapolri, Wagubri, Kapolda, Danrem, menggunakan sepeda motor menuju Dusun Kampung Baru Kelurahan Terkul untuk melakukan pengecekan lokasi yang terkena dampak karlahut di Kecamatan Rupat.

Disela-sela melakukan peninjauan, Marsekal TNI bintang empat itu mengaku senang bahwa kebakaran hutan di pulau Rupat telah berhasil dipadamkan, berbeda dengan kedatangannya sebelumnya yang masih ada 8 hotspot.

"Alhamdulilah berdasarkan pantauan dari atas, sekarang pulau rupat sudah hijau royo-royo artinya sudah bebas dari api," kata Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dengan sumringah.

Panglima TNI juga mengatakan telah menggerahkan seluruh pasukanya jika hal ini terjadi lagi, terlebih pada bulan september dan oktober akan menghadapi kemarau yang panjang.

"Yang jelas nanti akan ada pasukan saya disini akan berpatroli dan melaksanakan ambush jika ini memang di lakukan oleh manusia, dan kami akan membawanya ke pihak kepolisian," katanya

Bak dayung bersambut, hal senada juga dilontarkan oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Prof. H. M. Tito Karnavian, dalam menyikapi karhutla yang selama ini melanda Kabupaten Bengkalis.

"Pada prinsipnya jika ada unsur kesengajaan akan kita tindak secara tegas, tapi kita bersyukur saat ini tidak ada api dan tidak ada asap," kata Kapolri. (inforial)