Si Cantik Caleg Nasdem Ini Ternyata Baru Keluarkan Rp 1 Juta Bikin APK

Emeralda.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - "Alat Peraga Kampanye (APK) bagi saya tidak begitu penting".

Kata itu keluar langsung dari mulut Calon Anggota Legislatif dari Partai Nasdem untuk DPRD Kota Pekanbaru dari Daerah Pemilihan (Dapil) Dapil 4 meliputi Kecamatan Marpoyan Damai dan Bukit Raya, Emelda.

Bahkan, wanita kelahiran 17 Mei 1989 ini mengaku baru menghabiskan uang pribadi untuk APK sangat minim sekali, Rp 1 juta.

"Kalau saya secara pribadi sih itu (APK) tidak terlalu penting. Ssemuanya bisa dihitung. Karena selama ini biaya saya keluarkan untuk seperti itu baru Rp 1 juta," tutur Emlda, kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin, 11 Maret 2019.

Alasannya singkat. Menurutnya spanduk maupun baliho bagi masyarakat sudah tidak lagi menjadi alat efektif dalam memperkenalkan diri. Ataupun menjual program kerjanya.



Baginya, turun langsung dan memperkenalkan diri ke masyarakat lebih efektif jika harus memanjang foto dan janji kampanye di persimpangan-persimpangan atau lokasi di lokasi telah ditetapkan KPU Kota Pekanbaru.

"Justru saya lebihnya memperkenalkan diri secara door to door. Itu saya anggap cara paling efektif. Bukan malah masyarakat yang mengenakan diri ke saya," jelasnya.

Sehingga, Imel (panggilan akrabnya) langsung menawarkan program kerja saat itu juga. Dilakukan jauh-jauh hari sebelum mencalonkan diri.

Seperti kerjasama dengan lembaga pendidikan dengan membuat les bahasa inggris, membuka lapangan pekerjaan untuk jurusan perhotelan, pariwisata, tiketing, tour and travel tanpa dipungut biaya apapun.

"Itu sudah saya laksanakan sebelum pemilihan. Saya berpikirnya saingan saat ini sudah berat. Apa lagi incombent dan caleg yang punya uang. Sedangkan saya turun secara nyata. Jadi hanya punya program dan gak mikir ke duit-duit," jelasnya.

Selain turun langsung ke lapangan. Imel juga memanfaatkan media sosial ditengah perkembangan dunia digital seperti saat ini. Dirinya mempublikasikan diri dan kinerja untuk menjadi wakil rakyat.