Pemilu 2019, PKS Riau Usung Program Penghapusan Pajak Kendaraan

Pipres-PKS.jpg
(Sigit)

Laporan: SIGIT EKA YUNANDA

RIAUONLINE, PEKANBARU - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Riau, Hendry Munief menyatakan akan all out pada kontestasi Pilpres dan Pileg di Riau.

Untuk meningkatkan efektivitas Pemilihan PKS menggunakan Program kampanye yang sederhana namun langsung mengena kepada masyarakat diantaranya penghapusan pajak kendaraan bermotor roda dua dan penghapusan pajak bagi masyarakat yang berpenghasilan di bawah delapan juta.


Kendati formulasi ini menimbulkan pro dan kontra namun sudah diperhitungkan, "Program penghapusan pajak kendaraan bermotor roda dua akan berpengaruh terhadap APBN Provinsi, sekitar 7-12%, tapi kita sudah pelajari solusinya. Tidak semata-mata kita lempar kebijakan tapi tidak punya solusi," ujar Ketua DPW PKS, Hendry Munif (5/3/2019)

Hendry menyatakan hal ini sudah diperhitungkan dan dinilai cukup efektif meningkatkan ekonomi Riau. 
"Kita sudah berkonsultasi dengan pakar di bidang ini, salah seorang dosen ekonomi UNRI. Diperhitungkan kerugian sekian miliar tapi bisa diganti dengan keuntungan APBD ratusan milyar. Ini efektif untuk memangkas jarak ekonomi golongan bawah dan atas khususnya korporasi"

Untuk kemenangan PKS, Hendry meminta seluruh caleg mencantumkan Program kampanye PKS diantaranya penghapusan pajak sepeda motor, SIM seumur hidup, penghapusan pajak bagi yang berpenghasilan di bawah 8 juta, serta, UU perlindungan Uuama dan simpul agama.

"Kita ingin mengenalkan satu proses kampanye yang menghadirkan gagasan dan ide-ide cemerlang. Pro rakyat, pro rakyat" pungkas Hendry.