Persaingan Dapil Riau I Ketat, Ini Kata Rita Zahara

Ilustrasi-coblosan-pemilu.jpg
(internet)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Pileg DPR RI dapil Riau 1 yang meliputi Pekanbaru, Siak, Rohul, Rohil, Kepulauan Meranti, Bengkalis dan Dumai dinilai menjadi arena pertarungan yang cukup ketat.

Pasalnya, sejumlah partai menyodorkan nama Caleg yang cukup potensial dan sudah mendapat nama di kalangan masyarakat, diantaranya Lukman Eddy, Miftah Sabri, Arsyadjuliandi Rachman, Rusli Ahmad, Wan Abu Bakar dan sejumlah nama lainnya.

Menanggapi ketatnya persaingan ini, salah seorang Caleg DPR RI Rita Zahara mengakui hal tersebut tentu menjadi keuntungan bagi masyarakat yang berdomisili di wilayah tersebut.

"Saya rasa cukup bagus kondisi begini, dengan banyaknya pilihan, tentu masyarakat harus lebih cerdas memilih wakil rakyatnya yang nantinya akan memperjuangkan aspirasi dapilnya," ujar mantan anggota DPRD Riau dua periode ini, Senin, 25 Februari 2019.


Rita sendiri sebelumnya merupakan caleg Incumbent dari partai Gerindra, namun ia memutuskan "lompat pagar" ke partai Nasdem sehingga berakibat kepada PAW.

Adik kandung M Nazaruddin ini melanjutkan, meskipun dapil Riau 1 dinilai ketat namun sejauh ini ia belum melihat adanya gesekan antar caleg yang menyebabkan konflik.

"Saya rasa masih sehat persaingan, baik eksternal maupun internal, hal positifnya adalah semua bekerja sungguh-sungguh, berjuang sungguh untuk partainya dan melakukan yang terbaik," jelas Rita.

Lebih jauh, menurut Rita, sebagai Caleg Incumbent yang dulu pernah menjabat di DPR RI, dirinya hanya menjelaskan apa yang sudah ia kerjakan dan apa yang akan ia kerjakan kedepannya.

"Tapi bagi Incumbent tentu saya menjelaskan kinerja saya selama ini, saya rasa tidak tepat kita sebut bersaing, tapi bagaimana kita menunjukkan hasil kerja terbaik, sampaikan apa yang sudah dan apa yang akan direncanakan," tutupnya.