Inilah Cerita Saksi Mata Detik-detik Robohnya Pagar SDN 121 Pekanbaru

SDN-121-Pekanbaru.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Seorang wali murid yang melihat detik-detik M Faris Salman tertimpa runtuhan bangunan pagar SDN 121 Pekanbaru, Susi, menceritakan, ia dan beberapa warga langsung berhamburan mendatangi murid kelas III tersebut. 

"Kalau lihat jatuhnya saya gak tahu. Tapi saya cuma lihat batu menghimpit badannya. Habis itu warga di sini langsung tolong bantu larikan ke rumah sakit," kata Susi kepada RIAUONLINE.CO.ID, Kamis, 7 Februari 2019. 

Kejadian runtuhnya pagar sekolah ini bukan kali pertama terjadi di Pekanbaru. Pada Rabu, 14 November 2018 silam, dua pelajar tewas tertimpa reruntuhan pagar pembatas SDN 141 Pekanbaru, Jalan Tengku Bey, pukul 07.00 WIB. 

Baca Juga: 

Breaking News: Lagi, Tembok SDN Roboh, Seorang Murid Tak Sadarkan Diri

Kapolsek Sukajadi, Kompol Zulfa membenarkan, korban merupakan murid di SDN tersebut, Ini dibuktikan dari baju dikenakannya hingga kesaksian dari para guru.

"Korban murid SDN 121 Pekanbaru bernama M Faris Salaman, 9 tahun," kata Kapolsek Kompol Zulfa, Kamis, 6 Februari 2019. Menurutnya, korban tertimpa reruntuhan pagar langsung dilarikan ke rumah sakit Awal Bros Ahmad Yani. Sampai saat ini, korban masih berjumlah satu orang.


 

Kapolsek menceritakan, saat dilarikan ke rumah sakit kondisi korban mengalami luka memar hingga luka lebam di kening hingga badan. Kejadian bermula dari korban bersama kawannya akan memanjat pagar pembatas.

Klik Juga: 

Murid SDN 121 Jadi Korban Pagar Roboh Dilarikan Ke RS Awal Bross A Yani

Saat asyik memanjat untuk pergi keluar pagar, tanpa diduga, pagar roboh dan menghimpit korban hingga tak sadarkan diri.

"Jadi, kejadiannya korban berada di dalam memanjat pagar mau pergi ke luar. Tiba-tiba pagar lalu roboh," jelasnya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id